Lima Negara di Asia Berencana Bangun Lebih 600 Unit Pembangkit Listrik Tenaga Batu Bara, Termasuk Indonesia

- 30 Juni 2021, 14:17 WIB
Ilustrasi pembangkit listrik tenaga batu bara.
Ilustrasi pembangkit listrik tenaga batu bara. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS– Lima negara di Asia berencana untuk membangun lebih dari 600 unit pembangkit listrik dengan menggunakan tenaga batu bara.

Investasi ini dapat membahayakan iklim secara global dengan membangun 80% pembangkit listrik tenaga batu bara di dunia.

Dilansir theguardian.com pada Rabu, 30 Juni 2021, sebuah lembaga pemikir keuangan Carbon Tracker, menemukan bahwa lima negara di Asia seperti Cina, India, Indonesia, Jepang, dan Vietnam memiliki rencana bangun lebih dari 600 unit pembangkit listrik tenaga batu bara, meskipun energi terbarukan menawarkan solusi yang lebih murah.

Investasi ini merupakan sesuatu yang paling merusak lingkungan.

Baca Juga: Kenapa Rating Facebook ‘Nyungsep’ Hingga 2,3 di Play Store, Mari Simak Ulasannya

Pakar dari PBB sudah menyerukan agar pembangkit listrik tenaga batu bara dibatalkan.

Investasi di salah satu sumber energi yang paling merusak lingkungan dapat menghasilkan total 300 gigawatt energi – cukup untuk memberi daya pada Inggris lebih dari tiga kali lipat – meskipun ada seruan dari pakar iklim di PBB agar semua pembangkit listrik batu bara baru dibatalkan.

Negara-negara di seluruh dunia sudah berencana dengan cepat untuk menghapus investasi ini secara bertahap, sementara lima negara di Asia masih terus mengeluarkan uang untuk pembangkit listrik batu bara.

Negara Inggris sudah menyerukan perihal rencana memajukan batas waktu agar segera menonaktifkan pembangkit listrik batu bara.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: theguardian.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah