Rusia Beralih ke China untuk Microchip Untuk Kartu Bank Domestik yang Diminati

- 6 April 2022, 20:23 WIB
Ilustrasi Microchip yang akan kerjasama dengan Rusia
Ilustrasi Microchip yang akan kerjasama dengan Rusia /Instagram @microchiptechnologyinc/

PRIANGANTIMURNEWS - Rusia beralih ke manufaktur microchip di China untuk menghindari sanksi barat yang telah mendorong permintaan kartu bank yang terkait dengan sistem pembayaran Mir, kata seorang eksekutif dengan sistem pembayaran domestik.

sanksi barat yang dijatuhkan pada Rusia atas invasinya ke Ukraina telah memutus Moskow dari sistem keuangan global dan hampir setengah dari cadangan emas dan valuta asingnya senilai $640 miliar.

Oleg Tishakov, anggota dewan Sistem Pembayaran Kartu Nasional (NSPK), mengatakan Rusia menghadapi kekurangan microchip karena manufaktur Asia menangguhkan produksi di tengah pandemi virus corona dan pemasok Eropa telah berhenti bekerja sama dengan Moskow menyusul sanksi.

Baca Juga: Serie A Tidak Memiliki Rencana untuk Menghentikan Siaran Pertandingan di Rusia

"Kami mencari pemasok microchip baru dan [telah] menemukan pasangan di China, dengan proses sertifikasi yang sedang berlangsung," kata Tishakov pada konferensi pada hari Selasa, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Beberapa bank terbesar Rusia tidak lagi memiliki akses ke sistem pesan perbankan global SWIFT, 

dan kartu pembayaran internasional Visa dan MasterCard telah berhenti melayani rekening Rusia di luar negeri. Koneksi Mir ke Apple Pay telah dihapus bulan lalu.

Baca Juga: Menteri Pendidikan Indonesia Tolak Usulan Malaysia Jadikan Bahasa Melayu Bahasa Kedua ASEAN

NSPK mengeluarkan lebih dari 2 juta kartu Mir antara akhir 2021 dan Maret, menurut perhitungan Reuters berdasarkan data sistem, dengan total kartu yang beredar sekarang mencapai 116 juta.

Halaman:

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x