Network
PRIANGANTIMURNEWS - Meski masih di masa pandemi covid 19, Pemkab Cianjur mulai memeprsiapkan diri mekanismes untuk melakukan pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah.
Bupati Kabupaten Cianjur, Herman Suherman, mengatakan belajar daring telah dilakukan lebih dari satu tahun. Kini pihaknya akan melakukan pembelajaran tatap muka.
"Akibat pandemi Covid-19, pembalajaran secara daring sudah dilakukan lebih dari satu tahun lamanya," kata Herman seperti dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @ijanj_jaelani Selasa 17 Agustus 2021.
Baca Juga: 5 Kreasi Perlombaan Rayakan 17 Agustus, Unik dan Kreatif dari Dulu Sampai Sekarang
Herman mengatakan, pihaknya baru mempersiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) atau syarat agar belajar tatap muka di sekolah bisa dilakukan.
“Kita baru buat syarat sesuai SOP yang pertama yaitu kecamatan yang akan menggelar tatap muka harus zona hijau," kata, Herman.
Lanjut, Herman, persyaratan selanjutnya, seluruh guru dan tenaga pendidikan 100 persen harus menjalani vaksinasi guna memutus penularan Covid-19.
Pihak sekolah harus menyiapkan fasilitas kebersihan dan protokol kesehatan di sekolah.
Baca Juga: Presiden Joe Biden Kerahkan 6.000 Tentara Ketika Taliban Berhasil Mengambil Alih Ibukota Afghanistan
"Pihak sekolah harus menyiapkan, infrastruktur sekolah seperti kelas, WC, tempat cuci tangan, dan lain sebagainya harus layak,”ujar, Bupati Herman.
