Selain karena rusaknya Tempat Kejadian Perkara atau TKP sehingga mengaburkan bukti, ada faktor dari kepolisian sendiri yang membuat kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini jalan di tempat.
“Lalu ditambah lagi dengan kacaunya pola lidik dan sidik dimana banyak pihak terlibat dan mengacaukan TKP. Juga ada masalah dengan kualitas hasil otopsi oleh dokter forensik setempat. Jadi saya pesimis terungkap,” kata Adrianus.
Baca Juga: Pelatih PERSIB Bandung Mengaku Telah Mengetahui Cara Mengalahkan Persikabo 1973
Sehubungan belum terungkapnya tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini belum terungkap, menurutnya itu menjadikan kasus ini semakin sulit menemui titik terang.***