Kaji Banding ke Beach Club Raffi Ahmad di Padang, Bupati Jeje Bahas Soal Kafe Remang-remang di Pangandaran

- 12 November 2022, 09:13 WIB
Pemda dan DPRD serta tokoh agama saat kaji banding ke Padang.
Pemda dan DPRD serta tokoh agama saat kaji banding ke Padang. /Dok. Prokopim

"Kita kan punya visi Pangandaran Juara yang mewujudkan menjadi pariwisata yang mendunia yang berpijak pada karakter bangsa," ujarnya.

Maka visi tersebut kata Jeje akan menjadi acuan dalam pengembangan pariwisata, artinya apapun harus sesuai dengan kultur dan budaya juga agama di Kabupaten Pangandaran.

"Kan mudah, kalau besok beach club tidak sesuai, ya kita tolak atau kita luruskan. Justru yang sulit itu adalah yang eksisting nya sudah ada sejak Pangandaran belum menjadi kabupaten," kata Jeje.

Ada 33 kafe remang-remang yang sudah eksisting dan berjalan selama puluhan tahun yang menurutnya sulit untuk ditertibkan.

"Ada masjid tapi di sampingnya berderet macam-macam kafe. Nah itu yang menurut saya persoalan yang paling serius dan paling susah," ujarnya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 12 November 2022, Pisces Hati-hati dengan Kesehatanmu

Belum lagi kata Jeje, soal penjual minuman keras dimana-mana sedangkan Pangandaran sudah memiliki Perda Miras, lalu bagaimana memondasi Pangandaran, dan itu menurutnya paling sulit.

"Kalau soal beach club itu gampang, kalau besok tidak sesuai ya kita tidak izinkan. Justru yang susah itu persoalan kafe remang-remang. Makanya ayo kita sama-sama untuk menertibkannya," kata Jeje.

Seraya dirinya menambahkan, pemerintah daerah sudah mengeluarkan surat peringatan (SP) kesatu kepada 33 kafe remang-remang yang dimaksud

"Untuk SP satu kita berikan waktu tujuh hari, nanti kita kasih lagi SP kedua sampai ketiga setelah itu kita tertibkan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah