Wujudkan Santri Sehat, Pesantren Sabilil Muttaqin (PSM) Buka Layanan Poskestren

- 4 November 2020, 17:29 WIB
Salahsatu santri tengah diperiksa kesehatannya di pos layanan kesehatan Pondok Pesantren, Rabu, 4 November 2020.
Salahsatu santri tengah diperiksa kesehatannya di pos layanan kesehatan Pondok Pesantren, Rabu, 4 November 2020. /PRIANGANTIMURNEWS/AGUS./

PRIANGANTIMURNEWS-
Pesantren Sabilil Muttaqin (PSM) Emplak Kalipucang Kabupaten Pangandaran, telah membuka layanan Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren) di lokasi pondok, Poskestren dibentuk agar santri mudah dan cepat mendapat layanan kesehatan.

Dewan Pengurus Pimpinan Pesantren Sabilil Muttaqin (PSM) Emplak Kalipucang Kiyai Sahlan mengatakan, mulai bulan Agustus membuka layanan kesehatan, PSM menyediakan tenaga medis stand by setiap harinya. dengan dibantu puskesmas kalipucang dengan menjadwalkan beberapa tenaga medis.

“Semenjak bulan Agustus, santri yang lakukan obat jalan bisa dilayani di pesantren. Jadi tidak perlu ke rumah sakit atau puskesmas untuk berobat.” ujar Ust. Sahlan, Rabu, 4 November 2020.

Baca Juga: Kantor Setda Pangandaran Ditutup Sementara Paska Ditemukannya Satu Pegawai Positif Covid-19

Selain layanan obat jalan, menurutnya pesantren juga sudah menyiapkan ruangan khusus untuk perawatan santri yang sakit.

“Jadi yang tinggal di asrama hanya santri yang sehat, karena yang sakit akan dipisahkan di ruang perawatan,” jelasnya.

Lebih lanjut, menurutnya layanan Poskestren sengaja di siapkan dengan sungguh-sungguh terutama menghadapi situasi pendemi.

“Agar semua santri tidak keluar masuk ke pondok dan tetap berada di lingkungan pesantren. Jadi santri hanya akan keluar pesantren apabila ada yang sakit, direkomendasikan tenaga medis untuk dirujuk ke rumah sakit," kata Sahlan.

Ia berharap kedepan, layanan Poskestren di pondoknya akan terus ditingkatkan, Ia juga berterimakasih kepada Puskesmas Kalipucang dan Dinas Kesehatan yang telah membantu mensupport kegiatan poskestren mulai dari pemantauan kesehatan santri sampai menjadwalkan tenaga medis stand by di pesantren.

“Minimal setara dengan klinik pratama yah, supaya santri secara cepat dan mudah mendapat layanan kesehatan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Agus Kusnanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah