Tak Disangka! Tujuh Makanan ini Bisa Mencegah Penyakit Ginjal, Nomor 5 Sering Disepelekan

- 22 April 2023, 10:15 WIB
Daun kelor mengandung vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), kalsium, magnesium, kalium, zat besi, fosfor dan seng.
Daun kelor mengandung vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), kalsium, magnesium, kalium, zat besi, fosfor dan seng. /Pixabay.com/Ninetechno

PRIANGANTIMURNEWS- Menyembuhkan penyakit tidak meski menggunakan obat kimia. Bisa juga dengan memafaatkan makanan yang ada di alam.

 

Termasuk untuk penyakit ginjal. Ada tujuh makanan yang bisa mencegah dan memperbaiki kerusakan ginjal. Hanya disclaimer dulu Makanan ini tidak serta-merta bisa menyembuhkan penyakit ginjal.

Dimana penyakit ginjal itu ada banyak sekali jenisnya jadi kita harus lihat dulu keparahan dan kerusakan dari ginjal tersebut jika memang masih tahap awal maka biasanya bisa di perbaiki dengan pola hidup maupun makanan serta nutrisi.

Baca Juga: Salah Pilih! Akibat Konsumsi Obat Praxion, Pasien Gagal Ginjal Akut Meninggal

Namun jika memang kerusakannya sudah tinggi misalnya seperti gagal ginjal yang memerlukan cuci darah berkepanjangan maka tidak bisa mengharapkan dengan makanan saja harus disertai dengan obat-obatan dan diet ekstra untuk membantu menjaga fungsi ginjal agar tetap stabil.

Sebagaimana dilansir priangantimurnews.com dari Youtube Emasuper, Berikut 7 Makanan Sehat Untuk Ginjal,

1. Rosella atau Hibiscus sabdariffa dimana rosella Ini mengandung fenolik acid hibiscus acid hidroxycitric acid serta Anthocyanins yang terbukti bisa membantu menurunkan tekanan darah tinggi menurunkan produksi Kreatinin asam urat.

 

Baca Juga: Hati-hati, Ini Daftar Obat Batuk Sirup yang Dilarang karena Pemicu Gangguan Ginjal Akut pada Anak

Kalsium natrium serta fosfat di dalam urine mencegah infeksi bakteri di saluran kencing serta membantu melindungi kerusakan ginjal lebih lanjut dan mencegah terbentuknya batu ginjal.

Rosella sendiri bisa diminum dengan cara diseduh dalam bentuk teh ataupun dimasukkan ke dalam kapsul.


2. Teh hijau atau camellia sinensis teh hijau ya bukan teh hitam kalau hitam bisa meningkatkan resiko batu oksalat.

Jadi teh hijau sendiri kaya akan katekin dan flavonoid dimana bisa membantu mencegah kerusakan ginjal menurunkan kadar gula darah menghambat pembentukan bakteri maupun virus.

Menurunkan berat badan serta anti kanker pada ginjal teh hijau sendiri bisa dikonsumsi dengan cara rutin diminum ataupun dalam bentuk kapsul.

Baca Juga: Tips Pulang Kampung agar Tetap Sehat dan Selamat sampai Tujuan, Pemudik Wajib Tahu

 

3. Jahe atau zingiber officinalz jahe sendiri kaya akan gingerol flavonoid zingerone dan shogaols yang terbukti dapat membantu mencegah kerusakan ginjal.

Menjaga aliran dan tekanan darah menghambat pertumbuhan bakteri dan virus menyeimbangkan tingkat keasaman tubuh Jadi jika kalian makan tinggi protein atau makanan yang meningkatkan keasamaan tubuh.

Itu bisa dinetralisir oleh jahe menurunkan kadar gula darah serta membantu menurunkan kadar kolesterol yang bisa membebankan kinerja ginjal.

Jahe sendiri bisa dikonsumsi dalam cara diseduh dalam bentuk kapsul atau pun dicampur dalam makanan.

4. Bawang merah atau Allium cepa linn jadi bawang merah sendiri kaya akan flavonoid organosulfur fenolik dan fitoestrogen dimana bawang merah dapat membantu mencegah kerusakan ginjal,

Efek diuretik mengeluarkan cairan di dalam tubuh sehingga meningkatkan frekuensi kencing dan membantu mengeluarkan batu ginjal menghambat pertumbuhan bakteri menurunkan serum Kreatinin menurunkan kadar gula darah dan menurunkan kadar kolesterol.

Jadi bawang merah sendiri bisa dikonsumsi secara langsung atau dicampur di dalam masakan Dan dalam kapsul.

 

Baca Juga: Cara dan Tips Mengolah Singkong Menjadi Tape, Simak Penjelasanya!

5. Daun kelor atau moringa oleifera ini enak Kalau di sayur bening dan penyet tempe daun kelor sendiri termasuk superfood dia kaya akan chlorogenic acid methanolic dan ethanolic isothiocyanate dan flavonoid.

Dimana daun kelor dapat membantu menurunkan kadar gula darah menurunkan kadar Urea dan Kreatinin mengecilkan batu ginjal mencegah infeksi bakteri mencegah kerusakan ginjal serta membantu menurunkan tekanan darah tinggi.

Daun kelor bisa dikonsumsi secara langsung atau dalam bentuk kapsul ekstrak kelor.

6. Daun pegagan atau centella-asiatica nah selain bagus untuk kulit ternyata dia juga bagus untuk kesehatan ginjal karena mengandung asiaticosside Asiatic acid madecassoside dan madecassic acid.

Jadi daun pegagan sendiri membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi meningkatkan sensitivitas insulin dalam gula darah sehingga membantu orang-orang yang diabetes miletus turunkan serum Kreatinin dan urea serta mencegah kenaikan berat badan dan mencegah kerusakan ginjal.

Baca Juga: Sering Sakit Punggung Saat Bangun Tidur? Berikut Tips yang Dapat Dilakukan Sebelum Tidur


Daun pegagan sendiri biasanya ditemukan dalam bentuk kapsul atau pun bisa dimakan langsung probiotik probiotik Ini isinya lactobacillus dan bifidobacterium dimana probiotik bermanfaat untuk meningkatkan bakteri baik di dalam saluran cerna kita.

Fungsi tersebut ternyata bisa membantu menstabilkan gula darah puasa dan hba1c menurunkan kolesterol ketika nutrisi terserap dengan baik oleh tubuh itu bisa mencegah kerusakan ginjal menurunkan Protein c-reaktif plasma menurunkan produksi BUN dan urea, serta mencegah infeksi saluran kencing.

 

7. Anggur atau vitis inifera dimana kaya akan stilbenoid flavonoid resVeratrol dan antocyanins yang bisa membantu untuk mencegah kerusakan ginjal lebih lanjut mencegah obesitas dan lemak tubuh.

Meningkatkan produksi insulin pada orang diabetes menurunkan gula darah dan hba1c menurunkan tekanan darah dan mencegah infeksi bakteri.

Sebenarnya masih banyak zat alami lain dari makanan maupun obat-obatan tradisional yang bisa membantu mencegah kerusakan ginjal.

Namun ini adalah makanan yang mudah ditemukan di Indonesia.***

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x