Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan tabir surya fisik pada bayi, anak-anak, orang lanjut usia, dan mereka yang memiliki kulit sensitif.
Hal ini bertujuan agar kulit tidak hanya terlindungi dari sinar UV, tetapi juga tidak mengalami peningkatan suhu yang dapat menyebabkan iritasi.
Baca Juga: Produk Perawatan Wajah Buat Bumil, Jangan Gunakan Berbahan Aktif Tretinoic Acid
Saskia menegaskan pentingnya penggunaan tabir surya, paling utama pada saat beraktivitas di luar ruangan, guna menghindari risiko terkena penyakit kanker kulit yang diakibatkan oleh paparan sinar UV.
"Sinar UV memang salah satu penyebab kanker kulit. Meskipun di Indonesia mayoritas memiliki tipe kulit sawo matang yang mungkin memiliki risiko lebih rendah dibandingkan dengan tipe kulit putih, namun sebaiknya tetap menggunakan tabir surya, terutama bagi mereka yang banyak beraktivitas di luar," sarannya.***