Network
PRIANGANTIMURNEWS - Dr. Saskia Retno Ayu Hapsari, Sp.DV.E, Dokter spesialis kulit dan kelamin, merekomendasikan penggunaan tabir surya atau sunscreen khusus untuk bayi dan anak-anak guna melindungi kulit dari efek buruk sinar ultraviolet (UV).
Saskia menjelaskan pentingnya sunscreen yang mengandung dua elemen kunci, yaitu SPF untuk melindungi dari UV B dan PA sebagai perlindungan terhadap UV A, saat berpartisipasi dalam diskusi daring di Jakarta pada hari Kamis 29 Februari 2024.
Menurut Saskia, tabir surya yang cocok untuk anak-anak harus memiliki SPF minimal 15 dan tingkat perlindungan UV A sebesar PA++.
Baca Juga: Segera Tayang di RCTI, Sinetron Cinta Berakhir Bahagia, Dibintangi oleh Angela Gilsha
Saskia juga menekankan bahwa SPF 15 sudah cukup untuk anak-anak, tetapi PA++ minimal diperlukan karena kondisi di Indonesia.
Praktisi medis yang berpraktik di RSUD Tarakan Jakarta tersebut menyarankan agar tabir surya diterapkan pada wajah dan punggung tangan untuk bayi dan anak-anak, sementara pada remaja, penggunaannya dapat melibatkan bagian tubuh lain yang dimungkinkan akan terpapar oleh sinar matahari.
Saskia juga menginformasikan bahwa ada 2 jenis tabir surya umum, yaitu fisik dan kimia. Tabir surya fisik melindungi kulit dengan membentuk lapisan di atasnya yang memantulkan sinar UV.
Tabir surya kimia bekerja dengan cara menyerap sinar UV serta mengubahnya menjadi energi panas.
Menurutnya, jenis tabir surya kimia dapat menyebabkan kulit terasa lebih panas dan lebih rentan terhadap iritasi karena bahan kimia yang menyerap sinar UV dan menghasilkan panas.
