Inilah rukun Khutbah Idul Adha sebagaimana yang dijelaskan oleh para ulama:
1. Memuji kepada allah pada dua Khutbah Idul Adha
Rukun khutbah pertama ini disyaratkan menggunakan kata “Hamdun” dan lafadz-lafadz yang satu akar kata dengannya, seperti alhamdu, Ahmadu, nahmadu.
Demikian pula dalam kata “allah” tertentu menggunakan lafadz jalalah tidak cukup memakai asma allah yang lain, seperti “alhamdulillah, nahmadulillah, lillahil hamdu, dan lain-lain.
2. Membaca sholawat kepada nabi muhamad pada kedua Khutbah Idul Adha
Baca Juga: 2 Cara Agar Mudah Mendapatkan Rezeki, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Sholawat yang dibaca harus menggunakan kata “ash-shalatu” atau lafadz yang satu akar kata dengannya.
Sementara untuk asma nabi Muhammad tidak tertentu menggunakan nama “Muhammad” seperti “Ar-rosul, ahmad, an-nabi, al-basyir, an-Nadzir, dan lain-lain.
Hanya saja penyebutannya harus menggunakan isim dhahir, tidak boleh menggunakan isim domir menurut pendapat yang kuat meskipun sebelumnya disebutkan marji’nya.