3. Belajar mendengar dan memahami dari sudut pandang sang ayah
Kadangkala kita sebagai anak hanya ingin dimengerti tanpa kita mengerti balik kondisi ayah kita yang suka kasar dan tempramental tersebut.
Sekali-kali cobalah untuk mengerti dan belajar serta memahami dari sudut pandang sosok ayah.
Cobalah berdiskusi dengannya ketika kemarahannya itu sudah mulai reda dengan pertanyaan yang tidak menyudutkannya dan tidak menghakimi.
Baca Juga: NGERI, Cowok dengan 5 Zodiak Ini Terkenal Paling Kasar, Mau Memukul Istrinya tanpa Ampun
4. Beri Waktu
Jika semua usaha anak untuk mendengarkan, berdiskusi baik-baik, dan meluluhkan hatinya tidak juga menghilangkan amarah dan kata-kata kasarnya, ada baiknya untuk memberinya waktu.
Bila sang ayah benar-benar mencintai dan peduli pada anak-anaknya, serta ingin memperbaiki hubungan keluarga, tentu ia akan berusaha untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
5. Berdo'a
Dan langkah terakhir adalah teruslah berdo'a untuk ayahmu supaya diberi kelembutan dalan berkata-kata dan untukmu agar senantiasa diberi kesabaran untuk menghadapinya.***