PRIANGANTIMURNEWS - Jika Manusia alami mimpi basah adalah suatu Anugrah dari sang Kuasa. Hal yang lumrah, alami dan manusiawi andai Anak Adam yang sudah menginjak Dewasa akan bertemu dengan sebuah mimpi basah.
Dari sejumlah data dijelaskan, bahwa mimpi basah itu tidak hanya dialami oleh pria saja, wanita juga bisa mengalaminya.
Hanya bedanya, pria akan ejakulasi dan mengeluarkan air mani saat mengalami mimpi basah, sedangkan wanita akan mengeluarkan pelumas pada vagina-nya.
Baca Juga: Ternyata Tanggal 29 Maret Diperingati Sebagai Hari Filateli Nasional, Berikut Sejarah Singkatnya
Mimpi ini akan terjadi dan muncul sebagai hal yang menggambarkan pengalaman atau preferensi seksual. Namun, ada hubunganya antara peningkatan frekuensi mimpi basah atau dengan kurangnya aktivitas seksual, seperti mastubasi atau orgasme.
Kejadian mimpi tersebut, mungkin jadi masalah buat sebagian orang, sebab tidak pernah tahu kapan datangnya. Apalagi jika mimpi basah itu munculnya pada saat menjalani ibadah puasa.
Tenang, mimpi basah di siang hari ini tidak membatalkan puasa, kok. Hanya saja sedikit tambah pekerjaan saja, yaitu wajib mandi besar.
Baca Juga: Kelurahan Panglayungan Kota Tasikmalaya Adakan Sosialisasi Sub Pin Polio
Menurut beberapa keterangan, mengenai mimpi basah yang hadir bersamaan disaat menjalankan ibadah puasa, sebenarnya dapat dicegah dengan cara tubuh dibuat rileks pada waktu sebelum tidur. Gunakan juga pakaian yang nyaman saat sedang tidur di bulan puasa.
Diketahui dari hasil penelitian menjelaskan bahwa kadar hormon testosteron dapat mempengaruhi frekuensi mimpi basah. Jika kadar testosteron dalam tubuh seseorang tinggi, maka besar kemungkinan frekuensi mimpi basah yang akan dialami biasanya mengalami peningkatan.
Fenomena mimpi basah ini dapat disebut juga emisi nokturnal. Dimana kondisi ini sangat normal terjadi dan biasanya muncul setelah masa pubertas. Tetapi ini juga bisa terjadi pada saat sudah menginjak usia dewasa.
Baca Juga: Hasil Akhir FIFA Match day Indonesia Vs Burundi Imbang 2-2, Gol Jordi Amat hindarkan dari kekalahan
Meski demikian, untuk menjaga kekhusuan puasa, tidak ada salahnya mengetahui cara mencegah terjadinya hal seperti ini.
1. Buatlah tubuh menjadi rileks
Kaum pria dianggap lebih berisiko mengalami mimpi basah ketika dirinya sedang stres. Maka dari itu, cobalah membuat tubuh rileks agar bisa tidur dengan tenang. Lakukan aktivitas positif sebelum tidur, yoga misalnya.
2. Tidur menghadap ke kanan
Salah satu cara mencegah mimpi basah di pagi hari saat puasa bisa dilakukan dengan tidur menghadap ke kanan. Alasannya, posisi tidur tertentu dipercaya bisa memancing stimulasi alat kelamin sehingga mengundang mimpi basah. Misalnya, saat tidur tengkurap, alat kelamin dapat semakin mudah terangsang
Baca Juga: Delapan Remaja Ditangkap Polisi, Ini Penyebabnya yang Bikin Geleng-geleng Orang tuanya
3. Jangan tidur dengan pakaian yang ketat
Menggunakan pakaian ketat saat tidur diyakini mampu menstimulasi alat kelamin sehingga meningkatkan risiko mimpi basah saat puasa. Maka dari itu, cobalah gunakan pakaian yang lebih longgar agar alat kelamin tidak mengalami gesekan yang membuat terangsang.
4. Stop menonton film porno
Terlalu sering menyaksikan konten pornografi juga dianggap bisa menyebabkan mimpi basah. Adegan-adegan film porno yang ditonton bisa terbawa hingga tidur. Pikiran ini akan berubah menjadi mimpi basah nantinya.
5. Mandi dengan air dingin
Alat kelamin dapat lebih mudah terangsang dalam kondisi sensitif. Sensitivitas ini dapat meningkat jika mandi dengan air hangat. Karena itu, disarankan untuk mandi memakai air dingin untuk menurunkan sensitivitas kelamin.
Baca Juga: Piala Dunia U-20 Terancam Gagal? Presiden Jokowi: Jangan Campur Adukan Olahraga dan Politik!
Itulah beberapa cara cegah mimpi basah yang bisa dilakukan saat bulan puasa ini.***