6 Fakta Unik Tentang Istana Kepresidenan Cipanas, Puncak

18 April 2021, 18:55 WIB
Screenshot gambar bangunan Istana Kepresidenan di Cipanas Puncak Bogor. /Instagram Kemensetneg/

PRIANGANTIMURNEWS– Istana kepresidenan merupakan salah satu tempat atau bangunan yang dikhususkan untuk peristirahatan presiden.

Istana ini juga bisa dijadikan sebagai tempat berkumpul untuk para aparatur pemerintahan seperti para menteri, para wakil menteri, dan orang-orang yang berkaitan dengan kementerian pemerintahan.

Istana kepresidenan terdapat di beberapa tempat, salah satunya di Jakarta. Selain itu, terdapat juga di Puncak, Bogor yang memiliki fakta unik.

Istana kepresidenan ini dibangun sejak tahun 1742 dan tepatnya berlokasi di Cipanas. Sehingga, Istana kepresidenan ini dikenal dengan nama Istana Kepresidenan Cipanas.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 18 April 2021, Kebohongan Al semakin terbuka, Mamah Rosa Menyudutkan Andin Diminta Jujur

Dilansir priangantimurnews dari Instagram Kemensetneg (Kementerian Sekretariat Negara) mengungkapkan fakta unik tentang Istana Kepresidenan Cipanas, Puncak sebagai berikut:

Pertama, Gedung Induk. Gedung Induk mulai dibangun pada tahun 1740 dengan gaya arsitektur yang berbeda dengan Istana kepresidenan di Jakarta.

Gaya arsitektur yang dipakai adalah perpaduan gaya bangunan musim panas kolonial Belanda yang disesuaikan dengan iklim tropis di Indonesia. Material yang dipakai untuk membangun istana cipanas ini dominan dari kayu asli Indonesia.

Baca Juga: Di Anggaran 2020, Pemda Pangandaran Alami Kerugian 16,9 Miliar

Kedua, Gedung Pemandian Air Panas. Di dalam gedung ini terdapat salah satu tempat untuk berenang dan air yang ada di kolam renang tersebut merupakan air panas.

Air panas ini merupakan air panas alami yang menjadi cikal bakal dibangunnya Istana kepresidenan Cipanas. Ci artinya air, sehingga kata Cipanas artinya air panas.

Ketiga, Gedung Bentol. Di dalam Istana kepresidenan terdapat gedung bentol. Gedung ini dirancang oleh R.M Soedarsono dan F. Silaban. Dikenal dengan gedung bentol karena terdapat ornamen yang menonjol di setiap dindingnya.

Baca Juga: Tahun 2021 Ini, Bappeda dan Setda Pangandaran Pindah ke Gedung Baru

Gedung bentol ini diresmikan oleh Presiden Soekarno pada tahun 1954. Pada tahun 1959, Presiden Soekarno menjamu Presiden Vietnam yaitu Ho Chi Minh di Istana Kepresidenan Cipanas tepatnya di gedung bentol ini.

Keempat, Ruang Makan. Setiap istana pasti memiliki ruang makan dimana fungsinya untuk menjamu para tamu yang datang dari luar negara Indonesia. Namun, ruang makan di Istana Kepresidenan Cipanas pernah difungsikan sebagai tempat kabinet bersidang dalam rangka perubahan nilai mata uang rupiah.

Kelima, Terdapat Lukisan di Museum. Lukisan yang dimaksud adalah lukisan unik dengan judul “Jalan di Tepi Sawah,” karya S. Soedjono. Lukisan ini terlihat sama meskipun dilihat dari sudut pandang yang berbeda.

Baca Juga: Berkah di Bulan Ramadhan, Warga di Pangandaran Melahirkan 3 Bayi Kembar Siam di RSU Pandega

Lukisan di museum ini dijadikan salah satu icon istana Cipanas dan dikenal dengan “Jalan Seribu Pandang”.

Keenam, Hutan Lindung. Istana Kepresidenan Cipanas memiliki hutan lindung yang berfungsi sebagai “Paru-paru bagi lingkungan sekitar”.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Instagram Kemensetneg RI

Tags

Terkini

Terpopuler