PRIANGANTIMURNEWS- Pengakuan Bharada E soal posisi Brigadir J saat dieksekusi berubah lagi kepada Deolipa Yumara saat masih menjadi kuasa hukumnya.
Bharada E mengungkapkan kepada Deolipa Yumara bahwa Brigadir J dalam posisi berlutut dengan posisi tangan di belakang kepala.
Sementara kepada pengacaranya yang baru, mantan klien Deolipa Yumara itu mengungkapkan posisi tangan Brigadir J berada di depan dada.
Di sisi lain, Deolipa Yumara mengatakan dengan blak-blakan bahwa Ferdy Sambo seorang biseksual dan psikopat.
Deolipa Yumara turut menyeret nama Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, dia secara terang-terangan meminta Irjen Fadil Imran untuk mundur.
Deolipa Yumara juga turut menyinggung adegan pelukan Ferdy Sambo dengan irjen Fadil Imran di Polda Metro Jaya bahkan dia menyebutkan dengan jelas bahwa FS merupakan biseksual.
Baca Juga: Info Jadwal Sholat Hari Ini, Sabtu, 20 Agustus 2022 Untuk Kab Ciamis dan Sekitarnya
Karena gambar-gambar yang di TikTok Fadil Imran dan Ferdy Sambo tampil berpeluk-pelukan, bermesraan. Hal itu membuat kepercayaan masyarakat Indonesia kepada Kapolda Metro Jaya menjadi 0 persen.
Diketahui bahwa Fadli Imran memberi dukungan kepada Ferdy Sambo terkait kasus Polisi tembak polisi yang terjadi di rumah dinasnya di Duren Tiga Jakarta selatan.
Momen mengharukan keduanya saat bertemu terekam dalam video berdurasi 24 detik yang beredar di media sosial.
Baca Juga: Luis Milla Resmi Dipilih Persib Bandung Sebagai Pelatih, Bali United Bereaksi
Terlihat kedatangan Fadil Imran disambut langsung oleh Ferdy Sambo. keduanya tampak bersalaman dan langsung berpelukan raut wajah FS terlihat sedih dan menahan air mata serta menangis di Pundak Fadli Imran kemudian Fadli Imran mengelus kepala FS juga tampak mencium kening FS.
Lalu Fadil Imran beberapa kali menepuk-nepuk dan mengelus Pundak Ferdy Sambo terus menangis.
“Saya memberikan dukungan kepada adik saya FS (Ferdy Sambo) agar tegar menghadapi cobaan ini, ini tidak mudah dan dapat menimpa siapa saja,” ujar Fadil Imran.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Hari ini Sabtu 20 Agustus 2022, Kamu Harus Lebih Terbuka Pada Pasangan
Hal inilah yang membuat Deolipa Yumara menyebut bahwa Irjen Fadil Imran harus mundur dari Kapolda Metro jaya karena telah pelukan dengan Psikopat dan biseksual.
Deolipa Yumara mengaku hanya berdasarkan Analisanya saja bahwa Ferdy Sambo adalah seorang Biseksual dan Psikopat.
Akan tetapi tidak lama kemudian Deolipa Yumara mengaku bercanda: "tetapi sebentar lagi serius," kata Deolipa.***