Dihajar Netizen Habis habisan oleh Netizen, Pemkot Riau Batal Beli Mobil Listrik

6 April 2023, 07:02 WIB
Dapan unit mobil listrik dibeli oleh Pemerintah Provinsi Riau dengan total harga Rp 10,4 miliar menggunakan APBD, dihajar netizen karena tidak menganggarkan perbaikan jalan rusak. /Antara/

PRIANGANTIMURNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Riau batal beli mobil listrik, pasca Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau diajar habis-habisan oleh netizen.

 

Netizen geram pasca viralnya seorang pengusaha pemuda yang cor jalan berlubang menggunakan uang pribadi disaat Pemprov membeli mobil listrik gunakan APBD.

Sebelumnya pengusaha muda bernama Bambang sudah mengajukan permintaan perbaikan jalan karena banyak sekali kasus kecelakaan di beberapa titik jalan berlubang.

Baca Juga: Pemuda Cor Jalan Rusak Gunakan Uang Pribadi, Saat Pemprov Riau Borong Mobil Listrik dengan APBD

Kesal karena tak ada respon, akhirnya dirinya memutuskan memperbaiki fasilitas umum tersebut gunakan uang pribadi dan mengkritik pemerintah soal pajak.

Muflihun, Walikota Pekanbaru akhirnya mengalihkan anggaran pembelian mobil dinas mewah tersebut untuk perbaikan jalan yang rusak.

Dimana nilai dari anggaran tersebut mencapai Rp 5 miliar, merupakan angka yang sangat besar. Keterangan resmi pun disampaikan oleh Muflihun di Pekanbaru, Riau.

Baca Juga: Penyebab Kebakaran Kilang Pertamina Dumai Diselidiki Polda Riau, Masyarkat Sempat Bergejolak


"Awalnya Pemkot juga menganggarkan untuk membeli mobil listrik," ungkap Muflihun

"Namun saat ini anggaran di APBD belum mencukupi dan perlu dialihkan  untuk pembangunan  kebutuhan masyarakat seperti jalan," tambahnya

Dirinya pun menambahkan bahwa keputusan yang diambil dilakukan setelah menimbang kebutuhan dari masyarakat yang mendesak perbaikan infrastruktur jalan.

 

Serta menyampaikan bahwa Pemkot Pekanbaru wajib untuk lebih responsif pada aspirasi yang digaungkan oleh masyarakat.

Baca Juga: Potensi Kebakaran Hutan Meningkat di Provinsi Riau, Pemerintah Tetapkan Status Siaga Darurat

Baik itu disampaikan melalui media sosial atau secara langsung, baik dalam bentuk keluhan atau saran.

"Anggaran APBD kita masih belum mencukupi membeli mobil, sedangkan masih banyak kepentingan masyarakat yang harus didahulukan juga," ungkapnya.

"Makanya kita ambil keputusan untuk mengalihkan anggaran tersebut untuk perbaikan jalan dan lain sebagainya," tambahnya.

Kemudian dirinya menuturkan bahwa prioritasnya saat ini diantaranya adalah mengurus permasalahan banjir dan jalan rusak terlebih dahulu.

 

"Nanti kalau permasalahan banjir dan jalan rusak berkurang, sudah bagus, baru kita ke arah sana,beli mobil ..red," sambungnya.

Baca Juga: Klarifikasi Polres Bogor Terkait Kronologi Kericuhan di Laga Persib Bandung vs Persis Solo

Pada dasarnya dirinya menyampaikan bawa arahan untuk membeli mobil listrik adalah arahan langsung dari  Presiden Indonesia Joko Widodo.

Dengan adalah bahwa pemerintah sudah bisa beralih dan menggunakan mobil listrik dalam aktivitas kedinasannya.

Arahan tersebut tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2022 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Sebagai Kendaraan Dinas Operasional.

Bahkan Pemprov Riau menganggarkan Rp 10,4 miliar untuk delapan pejabat penting daerah dan itu menggunakan APBD.

Bahkan pembagian mobil listrik tersebut diberikan langsung oleh Gubernur Riau Syamsur, dilaksanakan di Gedung Daerah di Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Riau.

Baca Juga: Polisi Bunuh Polisi: Banit Provost SPN Polda Riau Aiptu Ruslan Dibunuh Bripka Wido Fernando, Ini Kronologinya

Mendengar berita tersebut jelas netizen geram, karena mereka mempertanyakan perbaikan fasilitas umum.

 

Serta menganggapi pembelian mobil listrik tersebut sangat amat tidak penting karena hanya untuk kebutuhan dinas saja dan bukan kebutuhan umum.

Sindiran disampaikan oleh beberapa netizen, seperti yang disampaikan oleh akun @
zrii_1430 yang menyebut bahwa hal tersebut adalah pemandangan yang sangat indah.

"Lihat, betapa indahnya saling bahu membahu, pemerintahnya beli mobil baru warganya dengan suka rela memperbaiki jalan berlubang dengan uang pribadi,"

"Supaya pejabat nya bisa dengan senang mencoba mobil baru nya, indah bukan???" tulisnya.

Serta akun @baimrasyiddyang merijitkan APBD belanja Pemprov Riau, dan menyoroti anggaran yang berlebih dari delapan mobil listrik tersebut.

Baca Juga: Diduga Rem Blong! Bus Rombongan Mahasiswa Universitas Riau Tabrak Lereng Bukit, Ini Kronologinya

"Perlu diingat. Harga 1 unit mobil bZ4X hanya 1.190.000.000. sedangkan APBD yang di pakai 1.300.000.000/unit,"

"Berarti ada dana 110jt yang berlebih. Jika di kali 8 unit. Berarti ada dana APBD yg hilang sebanyak 880jt," tulisnya. ***

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler