Presiden akan Reformasi Struktural Pemerintahan Republik Indonesia Tahun 2021

- 26 November 2020, 06:22 WIB
Presiden RI Joko Widodo.
Presiden RI Joko Widodo. /Instagram, 25 November 2020./

PRIANGANTIMURNEWS-
Dihadapi berbagai cobaan pada tahun 2020. Pemerintah Republik Indonesia harus kuat menghadapi tekanan ekonomi yang turun drastis, tingkat pengangguran tinggi, produktivitas menurun dan pandemi menyerang.

Berbagai upaya telah dilakukan, penanganan COVID-19, Pembagian bantuan, pencegahan, dan antisipasi segala bencana alam dan non alam dan berbagai macam kasus.

Melalui postingan Akun Instagram, Presiden Joko Widodo berikan cuitan penuh percaya diri, yakin dan semangat terus berusaha.

Baca Juga: Presiden Undang Warga Dunia Untuk Investasi di Indonesia

Sebagaimana dilansir Priangan Timur News dari Akun Instagram Joko Widodo.

"Kita sudah merasakan bahwa tahun 2020 adalah tahun yang sangat sulit untuk kita lalui. Di tahun 2021 pun kita masih menghadapi ketidakpastian karena ekonomi global juga penuh dengan ketidakpastian," ujarnya, Rabu, 25 November 2020

Untuk itu, dalam APBN tahun 2021 mendatang, pemerintah telah menentukan empat fokus kebijakan yakni penanganan kesehatan, perlindungan sosial, pemulihan ekonomi, dan reformasi struktural.

Dalam APBN tahun 2021 pemerintah mengalokasikan belanja negara sebesar Rp2.750 triliun, tumbuh 0,4 persen dibandingkan APBN 2020. Alokasi ini terdiri atas belanja untuk kementerian dan lembaga sebesar Rp1.032 triliun. Adapun transfer daerah dan dana desa sebesar Rp795,5 triliun.***

Editor: Agus Kusnanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x