Bom Bunuh Diri di Makassar mendapat Respon Keras Menteri Agama, Gus Yaqut: Perbutan Keji

- 28 Maret 2021, 12:53 WIB
Menteri Agama RI Gus Yaqut
Menteri Agama RI Gus Yaqut /@gusyaqut/Minggu, 28 Maret 2021

Menag memprediksi, aksi yang dilakukan pengebom bunuh diri tidak dilakukan tunggal. Sebab seringkali para pelaku ini digerakkan oleh jaringan namun mereka bekerja dalam senyap dan rapi.

“Kepolisian juga perlu meningkatkan keamanan di tempat-tempat ibadah sehingga masyarakat bisa semakin tenang dan khusyuk dalam beribadah,” kata Menag.

Baca Juga: PHRI Kecewa Soal Adanya Larangan Mudik Lebaran Oleh Pemerintah

Atas kejadian ini, Menag juga mengimbau para tokoh agama untuk terus meningkatkan pola pengajaran agama secara baik dan menekankan pentingnya beragama secara moderat.

Menurut Menag, agama apa pun mengajarkan umatnya untuk menghindari aksi kekerasan.
Sebab kekerasan akan menggerus nilai-nilai kemanusiaan dan pasti merugikan banyak pihak.

Kekerasan ini pulalah yang rawan mengoyak tatanan kehidupan masyarakat yang sudah terbina dengan rukun dan baik.

Baca Juga: Keutamaan Membaca Surat Yasin pada Malam Nisfu Syaban

Menag mengajak semua pihak untuk mengutamakan jalan damai dalam menghadapi persoalaan seperti dengan dialog, diskusi, silaturahmi dan lain sebagaianya. Jika cara itu ditempuh, diyakini akan mampu memecahkan masalah yang dihadapi.

“Selain itu tidak ada pihak yang merasa dirugikan atau menjadi korban dari kekerasan,” ujarnya.***

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Menteri Agama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah