PRIANGANTIMURNEWS- Musibah Banjir bandang dan longsor telah melanda daerah Nele Lamadike, Kecamatan Ile Boleng, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur. Pada Minggu, 4 Maret 2021, sekitat pukul 02.00 WITA.
Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli, menerima laporan ada ratusan warga yang hilang akibat diterjang longsor tersebut.
"Kepala Desa Nele Lamadike Pius Pedang menyampaikan kepada saya bahwa ratusan orang belum ditemukan dalam bencana tanah longsor," kata Agustinus Payong Boli, dilansir Antara.
Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Minggu dini hari setelah cuaca ekstrem berupa hujan lebat dan angin kencang melanda wilayah setempat dalam waktu cukup lama.
Agustinus mengatakan informasi terkait ratusan orang yang menjadi korban longsor ini diperoleh dari hasil komunikasi via telepon secara langsung dengan kepala Desa Nele Lamadike.
"Ratusan orang disebut tertimbun longsor dan sampai sekarang belum ditemukan," katanya menegaskan.
Baca Juga: Tak Hadiri Momen Bahagia Anaknya, Orang Tua Atta Halilintar Ternyata Masih Dalam Pengobatan
Ia mengatakan saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk turun ke lapangan melakukan penanganan termasuk pengerahan alat berat.