PRIANGANTIMURNEWS - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan mengakhiri masa jabatannya pada November 2021 mendatang karena telah memasuki masa pensisun.
Seperti dikutp priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari instagram @mediamiliter Senin 21 Juni 2021, saat ini ada dua nama yang mencuat sebagai kandidat terkuat untuk menggantikan posisi orang nomor satu di institusi TNI tersebut.
Kedua nama yang digadang-gadangkan adalah, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono.
Baca Juga: Chairul Tanjung Bagikan Tips Menjadi Seorang Enterpreneur Sejati, Kerja Tanpa Libur di Waktu Muda
Menanggapi munculnya dua nama yang viral di media sosial maupun pemberitaan media, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengaku pihaknya sampai saat ini belum menerima surat dari istana tentang pergantian Panglima TNI.
"Sampai saat ini kami belum menerima berita itu dan belum menerima surat tentang pergantian Panglima TNI yang sudah ramai diperbincangkan," kata Dasco dikutip priangantimurnews.com dari akun Instagramnya Rabu 23 Juni 2021.
Namun Sufmi Dasco menyebutkan, DPR RI saat ini lebih memilih fokus mengurusi penanggulangan COVID-19 dan enggan mengomentari lebih lanjut soal pergantian Panglima TNI.
"Sejauh ini meski sudah ramai diperbincangkan di berbagai kalangan termasuk media sosial. Kami dari DPR RI belum bisa komentar lebih jauh. Saat ini sedang fokus pada lonjakan COVID-19 yang tinggi," kata, Sufmi.
Baca Juga: Wakil Presiden Ma’ruf Amin Beberkan Tujuh Sektor Strategis dalam Membangun Kesejahteraan Papua
Sufmi Dasco menyebutkan, urusan penunjukan orang nomor satu di kalangan militer TNI itu hak prerogatif Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).