Leon Alvinda Putra, Ketua BEM UI Bantah Adanya Aksi Besar-Besaran pada 5 Juli 2021

- 3 Juli 2021, 19:11 WIB
Ketua BEM UI Mengaku Diteror Dua Kali Usai Kritik Presiden Jokowi, Leon Alvinda: Itu Alarm Berbahaya
Ketua BEM UI Mengaku Diteror Dua Kali Usai Kritik Presiden Jokowi, Leon Alvinda: Itu Alarm Berbahaya /Tangkapan layar Channel YouTube Refly Harun

PRIANGANTIMURNEWS– Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) akhir-akhir ini menjadi pembicaraan publik di media sosial karena memberikan kritik dan julukan kepada Presiden Jokowi.

BEM UI sendiri menyampaikan kritik dan julukan terhadap Presiden Jokowi tersebut tidak memiliki niat yang buruk, melainkan hanya memberikan pendapat saja.

Hal ini ternyata memicu adanya kabar yang bohong atau hoaks terhadap citra BEM UI.

Kabar yang beredar di media sosial dan dikonsumsi oleh masyarakat mengatakan bahwa BEM UI akan mengadakan kegiatan aksi besar-besar yang ditujukan untuk pemerintah pada Senin, 5 Juli 2021.

Baca Juga: Polri Menggelar Operasi Aman Nusa II Lanjutan sebagai Upaya Pencegahan Penyebaran Covid-19

Namun, ternyata kabar tersebut adalah kabar yang tidak benar atau hoaks, dan ketua BEM UI sendiri membantah akan adanya aksi itu.

Dikutip priangantimurnews.com dari Pikiran Rakyat, mengungkapkan bahwa Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra membantah tegas akan terjadinya aksi besar-besaran yang dilakukan mahasiswa.

“Berita aksi besar-besaran oleh BEM UI pada tanggal 5 Juli tidak benar,” ucap Leon Alvinda Putra, selaku Ketua BEM UI.

Leon juga menjelaskan jika aksi besar-besaran yang akan dilakukan oleh para mahasiswa di seluruh Indonesia itu tidak mungkin terjadi karena mengingat Indonesia saat ini masih dalam kondisi pandemi.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x