PRIANGANTIMURNEWS- Sejak masa pandemi covid-19 ini melanda, pemerintah Indonesia terus mengupayakan berbagai cara yang bisa dilakukan untuk membantu perekonomian masyarakat.
Salah satunya yaitu memberikan bantuan dana bagi para pelaku UMKM atau yang bisa disebut juga dengan BLT UMKM (Bantuan Langsung Tunai Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah).
Program yang diluncurkan oleh pemerintah ini menargetkan para pelaku usaha mikro yang belum tersentuh layanan perbankan.
Baca Juga: Hal-Hal yang Wajib Diperhatikan Saat Daftar BLT UMKM
Namun, perlu diketahui bahwa pada penyalurannya terdapat beberapa permasalahan. Berikut ini akan dijelaskan tentang masalah-masalah dalam penyaluran bantuan tersebut, antara lain yaitu :
Apa Saja Masalah yang Terjadi dalam Penyaluran BLT UMKM ?
1. Belum Tepat Sasaran
Menurut hasil audit Badan Penerima Keuangan (BPK), penyaluran bantuan ini masih mengalami permasalahan yaitu belum tepat sasaran. Hal ini yang dapat menyebabkan masyarakat menilai bahwa penyaluran bantuan ini tidak efektif.
Masih banyak penerima yang tidak sesuai dengan kriteria, contohnya saja dana tersebut bocor ke Aparatur Sipil Negara (ASN) serta ke ibu rumah tangga yang tidak memiliki usaha.
Baca Juga: Dua Pengedar Ganja Ditangkap Polisi, Polisi Sita Ganja 1,7 Kilogram
2. Data Pelaku Usaha Tidak Valid