Network
PRIANGANTIMURNEWS - Baru-baru ini jagat dunia maya dihebohkan video aksi emak-emak, menutupi plat nomor sepeda motor dengan celana dalam (CD) viral di media sosial.
Aksi emak-emak di Lamongan tersebut yang menutupi plat sepeda motor dengan CD, diketahui untuk menghindari ETLE.
Seperti diketahui, saat ini pihak kepolisian sedang menerapkan tilang mobile atau ETLE, sehingga emak-emak tersebut menutup plat nomor motornya dengan CD.
Dalam video yang beredar dan viral di media sosial, terdapat empat emak-emak yang terekam melakukan aksi tersebut dan sudah menjalani pemeriksaan polisi.
Seperti dilansir Priangantimurnews.com dari akun Instagram @andreli_48, Sabtu 2 Juli 2022.
Satuan lalu lintas Polres Lamongan telah memeriksa empat emak-emak yang terekam dalam video tersebut. Yakni berinisial R, L, A, dan T.
Baca Juga: Takluk 2-4 dari PSS Sleman! Robert Ungkap Alasan Persib Gugur: Bobotoh Kecewa, Febri jadi Sasaran
"Keempatnya warga Sekaran, itu diamankan berikut barang bukti helm, sepatu, daster, dan pakaian dalam CD dan bra," Kapolres Lamongan, AKBP Miko Indrayana.
Dia menjelaskan, kasus tersebut sebenarnya bisa dikenakan dengan UU ITE, karena beredar di media sosial dan menjadi viral.
Akan tetapi, keempat emak-emak tersebut tidak ditetapkan sebagai pelaku tindak pidana, melainkan hanya sebagai saksi.
"Mereka mengakui untuk konten dan hiburan saja," pungkasnya.
Dia menjelaskan, meski begitu pihaknya memberikan penjelasan dan mereka mengetahui dampak penyebaran video ini tentu saja tidak benar.
Keempat emak-emak tersebut mengakui kesalahan dan menyampikan permohonan maaf, atas kegaduhan yang telah diperbuat melalui vedio berdurasi 2 detik itu.
"Adanya CD dan bra yang ditampilkan untuk menjadi konsumsi publik, yang bersangkutan mengakui," ujarnya. ***
