Network
PRIANGANTIMURNEWS- Banyak sekali kejanggalan demi kejanggalan mengenai meninggalnya Brigadir J di rumah Kadiv Irjen Pol Ferdy Sambo.
Kejanggalan ini sudah terlihat jelas dan banyak sekali yang mendengarnya dari fakta dan sumber pemberitaan yang sudah memberitakan dalam perkara ini.
Mulai dari jejak rekam digital seperti CCTV yang berada di tempat kejadian perkara dan juga ponsel keluarga Brigadir j.
Baca Juga: RESMI!! Inilah Daftar Skuad Pemain Arema FC Di Liga 1 Musim 2022 2023, Skuad Bintang!!
Dari berbagai sumber media mengenai meninggalnya Brigadir J dijelaskan bahwa rekam jejak CCTV di kompleks perumahan Irjen Ferdy Sambo tidak bisa diakses pada saat kejadian.
Namun dijelaskan bahwa rekaman CCTV sudah diganti oleh pihak kepolisian mengenai perkara ini tempo hari.
Rekaman CCTV yang diganti oleh kepolisian yaitu CCTV yang berada di pos keamanan kompleks perumahan.
Baca Juga: Resmi! Polisi Kantongi Rekaman CCTV di Rumah Kadiv Propam Polri Untuk Mengungkap Kasus Brigadir J
Menurut kepolisian rekaman CCTV diganti setelah kejadian, ini bertujuan untuk penyidikan bahkan ketua RT di kompleks perumahan Ferdy Sambo ini mengatakan tidak bisa melihat rekaman jejak CCTV pasca kejadian itu terjadi, karena sudah diganti oleh pihak kepolisian.
Bapak Irjen Ferdy Sambo juga mengatakan bahwa recorder CCTV di rumahanya memang sudah mati saat kejadian sehingga penyelidikan saat itu tidak bisa melihat rekaman jejak CCTV yang berada di rumah tempat kejadian perkara (TKP).
Pihak kepolisian juga saat itu melakukan olah tempat kejadian perkara dalam media menjelaskan dan mengklaim benar adanya CCTV di rumah bapak Irjen Ferdy Sambo ini sudah rusak saat kejadian dan tidak bisa digunakan.
Baca Juga: Profil Lengkap AKP Rita Yuliana Mulai dari Nama Lengkap, Usia, Instagram, dan Prestasi
Kejanggalan selanjutnya mengenai ponsel milik keluarga Brigadir J sempat diretas oleh peretas.
Hal ini dinyatakan oleh ayah korban bahwa sebelumnya beberapa pesan Whatsapp terhapus oleh seseorang yang bisa meretas ponsel.
Namun kini sudah bisa digunakan kembali.
Ayah brigadier J menjelaskan isi pesan whatsapp yang dihapus tersebut bukan hanya ponsel sang ayah korban tetapi lima ponsel keluarga lainnya juga tidak bisa digunakan saat brigadir J meninggal sehingga Ayah brigadir J masih takut untuk menggunakan ponselnya.
Baca Juga: Film Resident Evil 2022 Netflix Dapat Kritikan, Padahal Baru Rilis Satu Episode
Tetapi ini sulit untuk dibuktikan.
Apakah benar ponsel milik keluarga Brigadir j diretas?
Perkara kasus meninggalnya brigadir J ini bukan perkara kasus biasa pasalnya keduanya adalah anggota kepolisian berpangkat tinggi.
Sehingga dengan perkara yang luar biasa ini tim kuasa hukum dari Brigadir J meminta untuk membuat tim khusus.
Selain permohonan dari tim kuasa hukum, 5 jenderal langsung turun untuk mengusut perkara yang masih menjadi misteri ini.***
