PRIANGANTIMURNEWS - Ada Bukti Baru Terkait Kasus Meninggalnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo akhirnya ditemukan.
Hal ini disampaikan oleh komisioner Komnas HAM Choirul Anam. Dia mengaku telah mengantongi bukti baru dalam kasus meninggalnya Brigadir J.
Bukti yang dikantongi oleh Komnas HAM berupa riwayat panggilan atau Call data record yang berasal dari pihak-pihak yang berada di lokasi kejadian meninggalnya Brigadir J.
Menurut Komnas HAM data yang diambil dari lokasi kejadian penembakan Brigadir J akan dapat digunakan untuk memeriksa panggilan panggilan pihak - pihak yang berhubungan dengan Kasus Meninggalnya Brigadir J.
Namun dia juga mengatakan ingin menganalisis data terkait Kasus Brigadir J, sehingga belum bisa membeberkan apapun ke publik.
Choirul Anam juga mengaku rekaman CCTV dan HP yang dibawa untuk masalah terkait Brigadir J masih belum lengkap.
Baca Juga: Hoaks: Irjen Fadil Imran Terima Suap dari Ferdy Sambo, Pengedit Informasi Teridentifikasi
Terkait temuan ini ahli hukum tata negara Refly Harun ikut buka suara. Refly Harun mengatakan dengan bukti saat ini, percakapan antara Irjen Ferdy Sambo dengan sang istri pada waktu kejadian bisa dilihat, sehingga keduanya tidak bisa mengelak, "Dia tidak bisa mengelak." kata Refly Harun.