Network
PRIANGANTIMURNEWS - Mengenai kasus kematian Brigadir J, Kapolri Listyo Sigit Prabowo telah membuat tim khusus untuk mengungkap dan menetapkan tersangka dalam perkara meninggalnya Brigadir J tersebut.
Dengan kinerja Polri untuk mengusut kebenaran dan keadilan dalam perkara kematian Brigadir J di rumah dinas Propam Irjen Ferdy Sambo.
Kini Polri masih terus menyelidiki bukti-bukti yang sudah didapat dan akan digabungkan dengan yang ditemukan juga oleh Komnas HAM dan setelah ditetapkannya Bharada E ini menjadi tersangka.
Diketahui Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo diperiksa secara intensif sebelum memasuki ruangan pemeriksaan Irjen Ferdy Sambo mengutarakan ucapan maafnya kepada institusi Polri atas kejadian di rumah dinasnya yang menyebabkan Brigadir J meninggal dunia.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERKINI: Yoris Panik, Kunci Mobil Alphard dan Rumah Menjadi Bukti Kuat, Ternyata Ini Orangnya!?
Bahkan Irjen Ferdy Sambo mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga Brigadir J. Apakah Bharada E akan mengungkap kebenaran dan berkata sejujur-jujurnya atas kronologi yang sebenarnya dan apakah Bharada E ini akan mengatakan siapa-siapa saja yang ikut terlibat.
Bharada E adalah tersangka sekaligus saksi utama dalam peristiwa yang terjadi di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo sementara untuk istri Irjen Ferdy sambo masih belum juga diperiksa sampai saat ini.
Padahal istri Irjen Ferdy Sambo adalah saksi utama yang bisa dikatakan melihat kejadiannya, apalagi pertama kali beredar viral perkara ini diduga almarhum Brigadir J melakukan pelecehan terhadap istri Irjen Ferdy Sambo.
Namun bukti itu sampai saat ini belum ada kebenaran. Benarkah Brigadir J melakukan hal itu ataukah hanyalah rekayasa saja.
Baca Juga: Pihak Keluarga Menegaskan Agar Polisi Usut Tuntas Perkara Meninggalnya Brigadir J, Rekaman CCTV Bukti Kuat!?
Permintaan autopsi ulang dari keluarga Brigadir J sudah dilakukan namun hasil dari autopsi kedua tersebut selesai sekira 4-8 Minggu di dalam perkara meninggalnya Brigadir J.
Seperti cerita dari Bharada E ini saat selesai menjalani pemeriksaan Bharada E yang mengatakan bahwa Brigadir J yang menembaknya terlebih dulu, barulah Bharada E membalasnya.
Saat ini Bharada E yang sudah ditetapkan menjadi tersangka yang artinya akan dibawa ke persidangan. Apakah Bharada E yang membela diri ataukah Bharada E ini sengaja melakukannya.
Terakhir apakah ada yang memerintah Bharada E untuk menembak Brigadir J sementara penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap 42 saksi termasuk juga tujuh ajudan Irjen Ferdy Sambo terkait meninggalnya Brigadir J.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERKINI: KAGET! Yoris Terkena Sumpah Almarhumah Ibunya, Kondisinya Menghawatirkan! Lumpuh?
Jendral Kapolri Listyo Sigit Prabowo memeriksa 25 anggota Polri terkait dalam perkara kasus meninggalnya Brigadir J ungkap jelas apa motifnya. Sampai saat ini keluarga Brigadir J terus mencari keadilan untuk anaknya.***
