Sebelumnya, Sabtu 7 Desember 2022, Lembaga Panglima Laot Aceh menyatakan bahwa para nelayan Aceh telah memantau adanya pergerakan kapal yang diduga kuat para imigran Rohingya di kawasan sekitar tiga mil dari perairan Pulau Rondo Sabang, Aceh.
Kabag Ops Polresta Banda Aceh Kompol Iswahyudi merinci 184 pengungsi tersebut terdiri atas laki-laki dewasa 69 orang, perempuan dewasa 75 orang. Kemudian 40 anak-anak (22 laki-laki dan 18 perempuan).
"Jadi berdasarkan perhitungan kita bersama unsur Polri/TNI, UNHCR, IOM, total pengungsi hari ini sebanyak 184 orang," kata Iswahyudi.
Sementara itu masyarakat setempat juga ikut mengerumuni 184 pengungsi Rohingya tersebut. Saat ini, aparat kepolisian masih melakukan pengamanan dan pendataan para imigran muslim itu.
Dalam kurun waktu dua pekan ini, sudah tiga kali warga Rohingya mendarat di pantai Aceh. Sebelumnya pada Ahad 12 Desember 2022 juga telah terdampar sebanyak 57 orang di Pantai Indra Patra Aceh Besar.
Kemudian, pada Senin 26 Desember 2022 juga telah terdampar sebanyak 174 orang di wilayah pantai Laweung, Kabupaten Pidie, Aceh.