Pol PP dan Sajalur Razia Tempat Racik Tuak dan Caffe

- 18 Juni 2023, 12:52 WIB
Pol PP dan LSM Sajalur lakukan razia penyakit masyarakat.
Pol PP dan LSM Sajalur lakukan razia penyakit masyarakat. /Edi Mulyana/Priangantimurnews/PRMN/

Dalam pantauan petugas Pol PP mendata asal usul ke empat pelaku dan memberikan kepada empat orang masing masing inisial  (T) (45), MP (23), GN (18), SP (18) perempuan.

(T) adalah pelaku utama sekaligus ayah dari dua orang pelaku MP dan GN mengaku jual miras jenis Tuak alias Ciu hingga sekarang sudah berjalan 3 tahu. Bahkan sering terkena razia.

Baca Juga: Ganggu Ketertiban dan Keamanan, Sat Pol PP  Depok Tangkap RoboCop

"Saya beli tuak dari produsen di daerah Wangon Kota Banjar, harganya 190 ribu per karung. Dikemas per karung menjadi 40 liter, per liter dijual 10 ribu, total omset penjualan sampai 4 ratus ribu, per karung" ujar T.

Ditempat yang berbeda Ketua LSM Sajalur, Nanang Nurjamil menyebut razia kali ini ada rasa kecewa, pasalnya target yang telah ditargetkan diduga sudah mengetahui akan ada razia alias (bocor).

Biasanya sasaran pertama di Kampung Wisata itu di waktu waktu itu masih beroperasi, kini sudah tutup artinya informasinya bocor. Tapi di target ke dua dapet dirumah kontrakan penjual miras jenis Tuak atau ciu.

Baca Juga: Dua Pelaku Penipuan Rekruitmen Pol PP DKI Jakarta Diringkus

"Hasilnya kita agak kecewa karena entah bocor apa bagaimana, intinya itu sangat mengherankan,itukan dari siang sampe malem itu rame dan ketika kami datang malem Minggu itu langsung sepi," ujar Nanang Nurjamil Sabtu 18 Juni 2023.

Untuk lokasi yang kedua bahwa itu ada pengontrak penjual tuak, kita dapat pelakunya 4 orang. 

Kemudian di tempat yang ketiga ini agak dramatis, karena ada satu mobil diduga membawa miras sempat di tahan, namun tancap gas.

Halaman:

Editor: Sri Hastuti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah