PRIANGANTIMURNEWS - Masih tingginya angka tenaga honorer yang belum diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tersebar di seluruh plosok Indonesia.
Nasib tenaga honorer yang belum mendapat kesempatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja termasuk di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya di wilayah Jawa Barat (Jabar).
Namun berdasarkan data Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Tasikmalaya terdapat ada 1.662 honorer telah diajukan ke BKN.
Baca Juga: Kuasa Teknologi, PPPK Harus Jadi Agen Perubahan, Pj Wali Kota Tasikmalaya Lantik 64 PPPK
Jumlah tersebut tidak termasuk pegawai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). “Minus BLUD, seperti nakes di RSUD dan juga Puskesmas.
Hal tersebut menyusul Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang dengan menyerahkan 3.000.389 data honorer yang selama ini menyampaikan laporan melalui link halo JG.id/lapor
Penyerahan 3.000.389 tenaga honorer untuk diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) oleh KemenPAN-RB.
Baca Juga: Kecewa ! Upah Tenaga Honorer di Pangandaran Tidak Dibayarkan Selama Hampir 4 Bulan
"Secara keseluruhan 3 juta tenaga honorer itu mengeluhkan adanya ketidak cocokan antara data 2,3 juta tenaga honorer yang akan diangkat menjadi PPPK," kata Junimart dikutip dari Instagram @dpr_ri Kamis 14 September 2023.