Network
PRIANGANTIMURNEWS - Sekretaris Daerah (Sekda) memiliki peran dan kebijakan penting dalam menjalankan tugas membantu Bupati, Wali Kota.
Terutama dalam menyusun kebijakan dalam pengoordinasian administrative terhadap pelaksanaan tugas perangkat daerah serta pelayanan administratif.
Tak heran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Barat Ali Baham Temongmere menjadi Pj Gubernur Papua Barat.
Baca Juga: Mendagri Tito Sebut Ada 7 Kunci Kesuksesan Pemilu 2024, Dukung BTT
"Saya resmi melantik Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat Ali Baham Temongmere menjadi Penjabat (Pj.) Gubernur Papua Barat,"dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com Sabtu 4 Oktober 2023.
Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (RI) Nomor 104/P Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Gubernur Papua Barat.
Ali Baham menggantikan Paulus Waterpauw yang telah berakhir masa tugasnya karena memasuki usia pensiun.
Baca Juga: PMII Soroti Kebijakan Mendagri Soal Penunjukan Cheka Virgowansyah Sebagai Pj Wali Kota Tasikmalaya
Pelantikan Pj Gubetnur Papua Barat, Ali Baham berlangsung di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta.
"Saya meminta Pj Gubernur yang baru dilantik agar rajin melakukan blusukan ke daerah-daerah untuk bertemu langsung dengan masyarakat,"kata, Tito.
Langkah itu sebagai salah satu cara membangun dialog untuk memahami persoalan di lapangan dan mencari solusi terbaik.
Baca Juga: Idul Adha 1444 Hijriah, Mendagri Tito Karnavian Serahkan 248 Ekor Sapi dan Kambing untuk Dikurbankan
Tidak hanya blusukan, Pj Gubernur terpilih juga diminta untuk terus membangun komunikasi yang baik dengan berbagai stakeholder.
Membangun komunikasi seperti jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
Saya menilai, kunci keberhasilan suatu daerah adalah dengan membangun kekompakan yang baik pada setiap komponen.
Baca Juga: Mendagri Menerbitkan Instruksi Penghentian PPKM
"Saya menekankan agar Pj. Gubernur Papua Barat dapat terus melakukan upaya pengendalian inflasi,"ujarnya.
Ada berbagai upaya yang dapat dilakukan, misalnya dengan menggencarkan gerakan tanam. Apalagi, Papua Barat merupakan daerah yang subur.
"Untuk melakukan gerakan tanam, pemerintah daerah bisa menggunakan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT),"ujarnya.
Baca Juga: Mendagri Karnavian Launching Vaksin Booster, Perkuat Kekebalan Tubuh
Jika hal tersebut dilakukan, saya yakin tidak akan ada lagi kenaikan harga pangan seperti cabai rawit yang terjadi beberapa waktu terakhir.
Terakhir, saya berpesan agar Pj Gubernur yang baru tidak larut dalam euforia setelah dilantik. Sebab, bagaimanapun jabatan adalah bentuk tanggung jawab dan amanah dari Tuhan.
"Justru dengan jabatan tersebut seorang penjabat kepala daerah harus mampu memberikan manfaat kepada masyarakatnya,"ujarnya.***
