Network
PRIANGANTIMURNEWS - Pembunuhan terhadap wanita yang sedang hamil adalah tindakan keji yang merampas hak hidup dari dua individu sekaligus: ibu dan janin yang belum lahir.
Ini merupakan pelanggaran serius terhadap hak asasi manusia dan nilai kemanusiaan. Selain itu, tindakan ini juga mencerminkan ketidaksetaraan gender dan kekerasan terhadap perempuan, karena seringkali terjadi dalam konteks kekerasan dalam rumah tangga atau pengendalian kehidupan perempuan oleh pihak lain.
Perlindungan hukum yang kuat dan penegakan hukum yang tegas sangat penting untuk memberikan keadilan bagi korban dan memastikan bahwa tindakan semacam ini tidak terjadi lagi di masa depan.
Baca Juga: Diduga Korban Pembunuhan, Wanita Hamil Ditemukan Tewas di Ruko Kelapa Gading
Seperti yang terjadi di Jakarta Utara, Polsek Kelapa Gading sedang menyelidiki insiden kematian seorang wanita hamil RN di salah satu Ruko di Jalan Boulevard Raya, Jakarta Utara, Sabtu 20 April 2024.
AKP Emir Maharto, Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan awal di TKP dan korban yang diketahui bernama RN, diduga tengah hamil, namun hasil visum masih ditunggu untuk kepastian lebih lanjut.
"Kami telah melakukan olah TKP, korban diketahui berinisial RN, dan diduga dalam kondisi tengah hamil, tetapi kita masih menunggu hasil visum supaya pasti,"ungkap AKP Emir Maharto.
Baca Juga: 11 Jenazah Korban Kecelakaan Maut di Tol Japek Sudah Teridentifikasi
Emir menambahkan bahwa kemungkinan korban dibunuh oleh orang lain masih dalam penyelidikan lebih lanjut, terutama karena korban ditemukan dalam keadaan bersimbah darah di lantai salah satu sudut ruangan ruko tersebut.
