PRIANGANTIMURNEWS – Bripda RR sempat dijenguk istri dan adik kandungnya, hal itu disampaikan oleh kuasa hukum Bripda RR yaitu bahwa kliennya sempat bertemu atau dijenguk oleh istri dan adik kandungnya setelah ditetapkan sebagai tersangka.
Saat bertemu dengan keluarganya Bripda RR menangis saat mendengar permintaan adik dan istrinya untuk berbicara jujur demi kebaikan.
Apalagi Bripda RR kini terancam hukuman mati.
Istri dan adik Bripda RR meminta Bripda RR untuk terbuka dan bicara jujur.
Adiknya mengatakan jika kamu tidak berbicara benar maka nama baik bapak juga polisi terkena imbas.
Apalagi istri meminta Bripda RR untuk tidak mengumbar kebohongan.
“Ingat anak kamu, bagaimanapun anak kamu akan melihat, mau melihat kamu sebagai pembunuh atau apa?”ucap istrinya.
Nah itu Bripda RR mulai menangis, sejak itu Bripda RR mulai buka dan berupaya bicara jujur terkait kasus Brigadir J.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo Hari Ini Senin 12 September 2022, Saling Egois akan Menimbulkan Masalah
Herman sendiri mengakui Bripda RR mengikuti skenario mantan irjen FS pada awal kasus kematian Brigadir J terbuka ke public.
Yang pertama Bripda RR memang terbawa skenario baku tembak Brigadri J dan Bharada E tapi setelah bertemu dengan adik dan istrinya.
Kemudian Bripda RR juga berbalik dan mengakui bahwa tidak ada tembak-menembak tapi pembunuhan.
Pertemuan emosional dengan istri dan adiknya yang membuat Bripda RR menangis dan membuat Bripda RR berjanji dalam hati untuk berbicara jujur.
Sebelum Bharada E yang diperintahkan FS menembak Brigadir J, Bripda RR lah yang ditawari oleh FS untuk menembak Brigadir J.
Akan tetapi Bripda RR menolak mengaku tidak berani dan mentalnya tidak kuat, oleh karena itu FS menyuruh Bripda RR untuk memanggil Bharada E untuk menerima tawaran yang sama sehingga Bharada E menembak Brigadir J atas perintah FS.***