Network
PRIANGANTIMURNEWS - Sempat viral di media sosial grup WahatApp sebuah video yang memperlihatkan seorang pengendara sepeda motor mengalami kecelakaan maut hingga putus lehernya.
Kecelakaan yang merenggut nyawa hingga putus lehernya terjadi di Jalan Raya Syeh Abdul Muhyi di depan perusahaan kayu PT Gunung Putri Lestari Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Dalam video yang viral terlihat seorang pengendara motor matic berwarna hijau telah terkapar di atas jalan aspal dengan darah mengalir ke aspal dan terlihat korban kepalanya putus seperti ditebas benda tajam.
Baca Juga: Kecelakaan Tunggal Mengerikan di Gunung Putri Kota Tasikmalaya
Dalam video yang viral seorang yang berada di lokasi mengabadikan dengan kamera handphone sambil berkata, "Ya Allah, Gusti, astagfirullahaladzim. Barangkali ada yang kenal?" Kata perekam video tersebut.
Kepala Unit Keamanan Keselamatan Berlalulintas (Kanit Kamsel) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tasikmalaya Kota, Ipan Faisal memaparkan koronologis laka lantas.
"Kecelakaan terjadi antara motor metic dan mikro bus yang datang dari arah selatan Kabupaten Tasikmalaya yang menuju arah, Kota Tasikmalaya," kata AKP Ipan.
Baca Juga: Kecelakaan Pesawat N28JV di Selangor Malaysia Tewaskan 10 Orang
Namun menurut keterangan saksi di Tempat Kejadian Perkara (TKP), diduga pengendara sepeda motor terjatuh hingga kepalanya terlindas bus yang berada di belakangnya.
Ditempat kejadian korban pengendara sepeda motor matic berwarna hijau diketahui bernama Sudirman (61), yang diketahui sebagai aparatur sipil negara (ASN) dan berprofesi sebagai guru.
Sudirman juga diketahui merupakan warga Kelurahan Setiamulya, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.
Baca Juga: Innalillahi! Inilah Detik-Detik Selebgram Justyn Vicky Meninggal Dunia Kecelakaan Patah Leher
Pasca kejadian sopir bus berikut kendaraannya sudah diamankan di Polres Tasikmalaya Kota.
"Sementara korban, pengendara motor matic tersebut sudah dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya,” ujar Ipan.***
