Network
PRIANGANTIMURNEWS -Ribuan warga Kota Tasikmalaya dari berbagai elemen termasuk ASN, ormas, LSM, Club Motor Jumat 10 November 2023 tumpah ruah memadati pusat Kota Tasikmalaya.
Aksi ini dilakukan untuk memperingati hari Pahlawan sekaligus aksi bela Palestina. Mereka juga mengutuk tindakan yang dilakukan zionis Israel
Masjid Agung, Taman Kota dan Jalan HZ Mustofa jadi saksi pergerakan lautan manusia yang melaju dari Masjid Agung dan kembali ke Masjid Agung Kota Tasikmalaya.
Baca Juga: 7 Pernyataan Sikap Warga Tasikmalaya dalam Aksi Bela Palestina: Kecam Israel Sebagai Teroris!
Masjid Agung Kota menjadi titik pusat dan titik akhir seolah menandakan miniatur koneksitas antar Masjid Al-haram dan Masjid Al-Aqsa yang saat ini antar satu dan lainnya belum terhubung sebagaimana pada masa Rasulullah SAW.
Peserta aksi yang berdatangan dari seluruh penjuru Kota Tasikmalaya ini selain menjadikan lautan putih yang dihiasi dengan bendara Indonesia merah putih dan Palestina menggema memanjatkan doa untuk Palestina dan para pahlawan terdahulu.
Para ulama, santri, guru, pelajar, pendeta, pengusaha, penyandang difabel, balita, bahkan para preman pun bersatu menyenandungkan keprihatinan hati atas tragedi kemanusiaan di negara Palestina.
Di bawah semilir angin yang menyejukan dan naungan awan putih yang menggelayut, seolah alam pun ikut bersama-sama dalam aksi ini.
Baca Juga: Merinding! Puluhan Ribu Umat Muslim Kota Tasikmalaya Bersatu dalam Aksi Bela Palestina!
"Kalau kita napak tilas perjuangan 10 November 1945, yang tercatat sebagai pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme,"kata Sekretaris Umum MUI Kota Tasikmalaya, .Dr.H.Acep Zoni Saeful M.M.Ag. Sabtu 11 November 2023.
