Polisi Gerebek Gudang Miras Tasikmalaya, 600 Liter Miras Disita

- 1 November 2020, 13:37 WIB
Petugas dari Polsek Indihiang gerebek rumah gudang miras di Kota Tasikmalaya, Minggu 1 Nopember 2020 dini hari.
Petugas dari Polsek Indihiang gerebek rumah gudang miras di Kota Tasikmalaya, Minggu 1 Nopember 2020 dini hari. /Ema/

PRIANGANTIMURNEWS -Jajaran Polsek Indihiang menggerebek rumah dipakai gudang miras di Kampung Tajur, Panyingkiran, Indihiang, Kota Tasikmalaya,Minggu 1 November 2020 dini hari.

Dalam penggerebekan itu, polisi berhasil menyita 600 liter minuman keras jenis tuak siap edar.

Sayangnya pemilik miras berhasil lolos. Diduga sudah mencium, sebelum polisi melakukan penggerebekan.

Baca Juga: UU Omnibuslaw Berlaku, Rakyat Punya Kewajiban Mengawasi dan Mengkritisi Penerapannya

Kapolsek Indihiang, Polresta Tasikmalaya, Kompol Didik Rohim Hadi mengatakan telah menggerebek rumah yang digunakan untuk gudang miras.

Dikatakan Dikirim saat akan melakukan penggerebekan, polisi sempat kesulitan untuk masuk karena rumah dikunci. Terpaksa, pintu rumah dibongkar paksa.

Setelah berhasil masuk, polisi langsung menggeledah setiap ruangan rumah. Hingga akhirnya berhasil menemukan ratusan liter miras yang tersimpan di ruangan dapur.

Baca Juga: Petani Mengeluh, Pasokan Pupuk Bersubsidi Minim

Penggerebekan berawal dari informasi masyarakat yang merasa resah, karena banyak orang tak dikenal keluar masuk ke rumah itu. Diduga akan melakukan transaksi jual beli miras

Dengan bekal informasi petugas langsung melakukan penyelidikan di sekitar rumah yang berada di kawasan pemukiman padat tersebut, dicurigai sebagai gudang miras.

Setelah dilakukan penggeledahan, ternyata benar petugas menemukan minuman keras dalam jerigen yang disimpan di ruangan dapur rumah tersebut.

Baca Juga: Predator Anak Diringkus Jajaran Sat Reskrim Polres Banjar

"Saat ini, miras tersebut sudah kami sita untuk dijadikan barang bukti. Seluruhnya ada 600 liter miras jenis tuak," tuturnya.

Dikatakan Didik, ketika penggerebekan berlangsung, pemilik rumah tidak ditemukan. Diduga sudah mencium akan dilakukan penggerebekan dan melarikan diri.

"Kami terus melakukan penyelidikan guna pengembangan atas gudang miras tersebut," katanya.***

Editor: Ahmad Ramadan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah