PRIANGANTIMURNEWS- Keutamaan dari gelandang terbaik adalah mereka memiliki peran yang sangat besar dalam mengatur nada permainan dalam pertandingan sepak bola.
Dari mengatur peluang hingga memecah serangan, gelandang terbaik sangat penting untuk tim sepak bola top mana pun di dunia, baik di level klub maupun internasional.
Maka tidak heran jika tim-tim yang mendominasi sepak bola dunia dan klub dalam 1 dekade terakhir memiliki beberapa gelandang terbaik kelas dunia yang mampu mengubah permainan dalam sekejap.
Baca Juga: Indonesia Dapat 1 Medali Perak Lifter Putra Kelas 61kg, Presiden Jokowi Tunggu Kabar Juara Lainnya
Memilih hanya 5 gelandang terbaik dalam satu dekade terakhir bukanlah tugas yang mudah. Beberapa legenda permainan seperti Xavi dan Andrea Pirlo telah meninggalkan sepakbola Eropa berkualitas tinggi pada tahun 2015,
Sementara beberapa nama baru telah meningkat di masa lalu dan benar-benar mempertaruhkan klaim untuk posisi gelandang terbaik terbaik tersebut.
Di sini, kami akan merangkum 5 gelandang terbaik dalam 1 dekade terakhir yang memiliki kontribusi besar bagi kesuksesan klub dan negaranya masing-masing.
Periode waktu yang dipertimbangkan untuk memilih 5 gelandang terbaik tersebut adalah dari tahun 2011 hingga tahun 2021.
5. N'Golo Kante (Boulogne, Caen, Leicester City, Chelsea, Prancis)
Salah satu gelandang terbaik di dunia sepak bola saat ini adalah kebangkitan N'Golo Kante. Memulai karir sepakbola di Ligue 2 bersama Boulogne, Kante telah menjelma gelandang yang sangat tenang.
Namun, segalanya berubah dengan cepat ketika Leicester City mengontraknya dari Caen pada tahun 2015.
Baca Juga: Lifter Indonesia Gagal Meraih Emas, Eko Yuli Irawan: Mungkin Rezeki yang Terbaik Buat Saya
Seorang pemenang bola yang ulet, semua penampilan aksi N'Golo Kante telah menginspirasi Leicester City untuk meraih trofi Liga Premier.
Penampilannya di Leicester membuatnya pindah ke Chelsea di mana ia mengukuhkan warisannya sebagai salah satu gelandang terbaik generasi ini.
Kante telah berhasil memenangkan 2 kali juara liga utama, 1 kali juara Liga Eropa UEFA, 1 kali juara liga champion UEFA, dan 1kali juara piala dunia.
Pemenang penghargaan Pemain Terbaik Liga Premier musim 2016-17, Kante kemudian memainkan peran penting dalam kemenangan Piala Dunia 2018 Prancis yang luar biasa.
Baru-baru ini, gelandang Prancis itu memainkan peran utama dalam kemenangan Chelsea di Liga Champions UEFA musim lalu, dan menampilkan penampilan man-of-the-match di babak sistem gugur.
Seorang pemain pertandingan besar, N'Golo Kante tidak diragukan lagi sebagai salah satu gelandang terbaik yang pernah ada.
4. Toni Kroos (Bayern Munich, Real Madrid, Jerman)
Salah satu pengumpan terbaik di dunia sepakbola saat ini, Toni Kroos telah menjadi gelandang terbaik dan menjadi bagian integral dari kesuksesan Real Madrid dan Jerman dalam 1 dekade terakhir.
Setelah memenangkan beberapa gelar Liga Champions UEFA dan Piala Dunia 2014, Kroos adalah salah satu pesepakbola paling berprestasi di generasi ini.
Memiliki teknik permainan bola yang sempurna dan jangkauan umpan yang bagus, Kroos, yang masih berusia 31 tahun telah mampu mendikte tempo di setiap pertandingan.
Salah satu gelandang terbaik Real Madrid, Kroos juga telah memainkan peran penting dalam kemenangan Bayern Munich di Liga Champions UEFA 2012-13, dan mencetak 3 gol dalam 9 penampilan.
Seorang pengambil bola mati yang brilian dan seorang pemain modern yang hebat, operan elegan dan keanggunan Toni Kroos pada bola tak tertandingi.
3. Kevin De Bruyne (Genk, Chelsea, Werder Bremen, Wolfsburg, Manchester City, Belgia)
Bisa dibilang sebagai gelandang terbaik di dunia sepakbola saat ini, Kevin De Bruyne adalah permata di mahkota klub Manchester City.
Setelah pertama kali muncul di Genk, Kevin De Bruyne telah membuat banyak pembicaraan tentang transfer ke Chelsea pada tahun 2012.
Dengan peluang yang sulit didapat di klub Liga Premier, De Bruyne pindah ke Wolfsburg di mana ia menampilkan serangkaian penampilan menakjubkan untuk memberi dunia sekilas tentang kemampuannya yang luar biasa sebagai seorang gelandang terbaik.
Penampilannya di Wolfsburg membuatnya mendapatkan uang besar untuk pindah ke Manchester City, di mana ia segera menetap dan membuat dampak besar dengan operan jitu dan visi-nya yang brilian.
Sejak kedatangan Pep Guardiola, pemain Belgia ini telah meningkatkan permainannya dan telah memenangkan 2 penghargaan Pemain Terbaik PFA secara berturut-turut pada 2019-2020 dan 2020-2021.
Gelandang yang lengkap, Kevin De Bruyne akan memiliki peran penting untuk dimainkan bagi Manchester City di musim 2021-2022.
2. Andres Iniesta (Barcelona, Vissel Kobe, Spanyol)
Salah satu gelandang terbaik dan terhebat sepanjang masa, Andres Iniesta telah memainkan peran besar di era keemasan Barcelona.
Iniesta, bersama dengan rekan setimnya Xavi, telah berhasil mengendalikan lini tengah Barcelona dan Spanyol selama lebih dari satu dekade, dan berhasil memainkan peran utama di Euro 2012 dan kampanye Liga Champions UEFA yang sukses di 2014-2015.
Gaya permainan Iniesta dan pengaruhnya terhadap permainan mungkin bisa diringkas dengan baik oleh komentar Juan Roman Riquelme tentang pemain Spanyol itu:
“Orang yang memainkan permainan ini yang terbaik adalah Iniesta: dia tahu persis kapan harus maju dan kapan harus mundur. Dia memilih saat yang tepat untuk melakukan segalanya: kapan harus menggiring bola, kapan harus mempercepat dan kapan harus memperlambat."
Setelah memenangkan hampir setiap trofi yang tersedia, Iniesta adalah legenda dan gelandang terbaik sejati di dunia sepakbola.
Saat ini di Vissel Kobe, visi, kemampuan dan teknik dribbling yang dimiliki Iniesta akan selalu dikenang oleh fans Barcelona dan Spanyol.
1. Luca Modric (Tottenham Hotspur, Real Madrid, Kroasia)
Satu-satunya pemain selain Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang memenangkan Ballon d'Or dalam satu dekade terakhir, dan memiliki konsistensi dan umur panjang dalam karir sepakbola adalah Luka Modric.
Mampu memainkan banyak peran di lini tengah, Modric, yang kini berusia 35 tahun, masih menjadi anggota vital skuad utama Real Madrid dan merupakan salah satu gelandang terbaik di La Liga.
Gelandang ini tidak hanya menjadi pemain yang luar biasa di level klub, ia juga memainkan peran utama dalam perjalanan luar biasa Kroasia ke final Piala Dunia 2018.
Luka Modric adalah satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan Ballon d'Or, FIFA Best, Pemain Terbaik UEFA, dan Bola Emas Piala Dunia di tahun yang sama.
Salah satu gelandang terlengkap yang pernah bermain, penampilan Modric dari 2011-2021 sangat sensasional. Luka Modric hanya mengungguli Andres Iniesta dan Kevin De Bruyne sebagai gelandang terbaik dekade ini (2011-2021).***