Network
Dalam kompetisi yang diikuti oleh empat tim yaitu Indonesia all-stars, Bali United, Barcelona usia 20 dan Atletico Madrid usia 20.
Pelatih Indonesia Ilham Romadhona selalu memainkan Aldama sejak menit pertama Ia pun berkontribusi membawa tim merah-putih meraih peringkat ketiga dalam kompetisi singkat tersebut.
Baca Juga: Berita Transfer Liga 1 2022: Franco dan Alan Ke PSM, Jaime ke Rans, Gabriel OTW Surabaya
Alasan Brylian Aldama memilih untuk kembali ke Persebaya di musim ini karena Persebaya merupakan klub yang telah membawanya hijrah ke Eropa selain itu Aldama juga sempat mengungkapkan bahwa ia mengalami kesulitan secara psychologis pasca diputus kontrak oleh HNK Rijeka.
Pasca pemutusan kontrak tersebut pemain yang baru berusia 20 tahun itu memang mendapatkan banyak desakan dari warganet saya manusia punya hati bukan berarti saya down disitu.
Meskipun ada beberapa komentar negatif Saya sedikit terganggu dengan hal-hal itu setelah resmi memperkuat Persebaya Surabaya Brylian Aldama diharapkan bisa menemukan tempat yang tepat untuk tumbuh dalam lingkungan Persebaya yang sarat untuk perkembangan pemain muda.
Apalagi pelatih Aji Santoso dikenal sebagai pelatih yang pandai memoles pemain muda menjadi pemain berkualitas di Liga 1 hingga dipanggil tim nasional banyak orang tahu dia bagus,
tetapi dia juga belum teruji di Liga Indonesia dia masih muda sekarang tergantung Brylian saja bagaimanapun keadaannya Brylian Aldama masih diingat sebagai salah satu pemain muda yang bersinar bersama Timnas usia 16 Fachry Husaini.
Ia juga menjadi salah satu pemain terbaik Garuda select pada angkatan ke-3 bermain untuk Persebaya di Liga 1 musim depan Aldama akan membentuk duet gelandang mematikan bersama pemain muda lainnya Marcelino Ferdinand.***
