PRIANGANTIMURNEWS - Miris beban berat Indonesia saat ini ngutang pada luar negeri secara tidak langsung menjadi beban rakyat Indonesia.
Yang menjadi pertanyaan mampukah Indonesia membayar dan melunasi utang ke luar negeri yang jumlahnya sangat begitu besar.
Sikap pemerintah Indonesia yang masih mengandalkan utang dikritisi seorang pengusaha yang juga sebagai penggiat di media sosial bernama Mardigu Wowiek.
Baca Juga: Keutamaan Berdoa Pada Hari Jumat dan Waktu Paling Mustajab Untuk Memanjatkan Harapan Menurut Islam
Mardigu yang dikenal dengan julukan Bossman Sontoloyo ini meminta pemerintah segera menghentikan kebijakan utang yang akan menyusahkan generasi penerus bangsa di masa yang akan datang.
"Sebab saat ini, utang Indonesia dianggap sudah mencapai level mengkhawatirkan," kata, Mardigu dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @rocky.gerung Jumat 10 September 2021.
Kata, Mardigu, berapa utang kalau sampai akhir masa jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi), hampir Rp 10 ribu triliun mampu kah untuk melunasinnya?
"Secara hitungan matematika dari Rp 10 ribu triliun kalau di hitung bunganya 5 persen saja, setahun itu mencapai Rp 500 triliun hanya untuk bayar bunganya saja, belum termasuk pokoknya," kata Mardigu.
Mardigu menyebut, kasihan kita pak, disuruh nyari utang, bayar utang yang begitu besar.