Hubungan pengikut dan pemimpin disini adalah hubungan dependen atau saling berkaitan (hubungan ketergantungan kepada sang pusat, yaitu pemimpin).
Baca Juga: Cara Menarik Saldo Emas ‘Pluang’ Ke Rekening, Nggak Sampe Sejam!
Pusat, atau pemimpin dalam kontek ini memiliki posisi lebih tinggi daripada para pengikutnya.
Relasi kedua bersifat suprior-imperior, dapat dikatakan bahwa posisi pemimpin di atas dan pengikut di bawah pemimpin di atas , karena memang mempunyai kelebihan.
Kualitas pemimpin Sunda terletak pada kualitas pemimpinnya. Pemimpin yang memiliki kualitas lebih (ilmu) akan mengalirkan ilmu tersebut sesuai potensi wadah-wadah itu sendiri. Namun tidak semua pengikut berkembang sama seperti hal pendahulunya.
Tetapi, pengikut itu di beri kesempatan untuk mengembangkan diri menjadi "Pusat" baru dengan membentuk lingkungan pengikut sendiri.
Penyebaran pusat ini dilakukan secara bebas dan sukarela oleh para pengikut dengan potensi masing-masing.***