PRIANGANTIMURNEWS- Ketupat tidak pernah terlepas dari lebaran Idul fitri.
Ketupat disajikan dengan kare ayam atau gulai ayam sangat pas disantap usai sholat Idul Fitri.
Ternyata ketupat bukan makanana biasa. Tetapi memiliki arti dan filosofi yang mendalam.
Baca Juga: Jelang Lebaran Idul Fitri 1444 H, Penjual Cangkang Ketupat di Tasikmalaya Marema!
Dilansir priangantimurnews.co.m dari kanal YouTube @YSP Official, berikut asal-usul ketupat
Keberadaan ketupat tidak lepas dari peran seorang wali Allah yakni Sunan Kalijaga yang untuk pertama kalinya 'menciptakan' makanan fenomenal ini.
Kala itu, Sunan Kalijaga membudayakan dua kali ba'da yakni ba'da Lebaran dan ba'da kupat.
Ba'da ini dimulai seminggu setelah Lebaran. Arti kata ketupat dalam filosofi Jawa mempunyai makna khusus.