AS Mewajibkan Syarat Hasil Tes COVID Negatif, untuk Seluruh Turis asal China

- 29 Desember 2022, 09:17 WIB
Warga China dilarang masuk.
Warga China dilarang masuk. /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS – China tengah menghadapi kritik internasional atas keputusan kebijakannya dalam pelonggaran “Nol COVID”, ditengah melonjaknya kasus tersebut di negara beribukotakan Beijing tersebut. AS berwaspada untuk itu, termasuk perjalanan turis-turis China.

Diketahui China telah mengalami lonjakan COVID-19 baru-baru ini, setelah membatalkan semua kontrol dan tes COVID di negara tersebut yang sangat ketat. Kebijakan “Nol COVID” tersebut meliputi cakupan tes, karantina, penguncian dan pengujian ekstensif yang intensif.

Kebijakan tersebut telah mampu untuk menurunkan angka penyebaran COVID-19 di negara tersebut, akan tetapi sebagai efek sampingnya China harus menghadapi rasa frustasi publik atas kebijakan tersebut yang menghambat pertumbuhan ekonomi wilayah maupun negara.

Baca Juga: Bobotoh Serbu Instagram Ciro Alves, Dedi Kusnandar Merapat Ke Persikabo, Saddil Ramdani Batal ke Persib?

Beijing mengumumkan pada hari Senin, 26 Desember 2022 lalu, bahwa akan membatalkan karantina wajib COVID untuk kedatangan turis luar negeri dan perjalanan warga ke luar negri mulai 8 Januari. Sehingga mendorong banyak warganya untuk terburu-buru merencanakan keberangkatan keluar negeri.

Negara tirai bambu tersebut telah menekankan, bahwa situasi COVID di negaranya tersebut tetap berada dalam angka yang terkendali karena menyesuaikan dengan kebijakan baru. Namun Amerika serikat (AS) tetap tidak percaya untuk itu dan tetap mewaspadainya

Pembatasan dilakukan oleh AS sebagai tanggapan atas lonjakan infeksi di seluruh China setelah Beijing mencabut kebijakan ketatuntuk COVID tersebut.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Rano Karno, Pemeran Doel di Sinetron Si Doel The Series, Umur, Pekerjaan, Instagram

Amerika Serikat akan mewajibkan lampiran hasil tes COVID-19 negatif untuk turis dari China, kata pejabat kesehatan AS. Setelah keputusan Beijing untuk mencabut pembatasan ketat dalam menahan penyebaran COVID di negaranya.

Halaman:

Editor: Galih R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x