Antony Blinken: Sekarang Waktunya Swedia Bergabung dengan NATO

- 31 Mei 2023, 09:00 WIB
Antony Blinken menyampaikan sekarang waktunya Swedia untuk bergabung dengan NATO. Pernyataan itu disampaikan di kota Lulea, Swedia utara pada Selasa, 30 Mei 2023/Anadolu.
Antony Blinken menyampaikan sekarang waktunya Swedia untuk bergabung dengan NATO. Pernyataan itu disampaikan di kota Lulea, Swedia utara pada Selasa, 30 Mei 2023/Anadolu. /

PRIANGANTIMURNEWS - Antony Blinken, Diplomat tinggi Amerika Serikat (AS) kembali mendesak Turki untuk menyetujui keanggotaan Swedia ke dalam aliansi NATO (North Atlantic Treaty Organization)

Pernyataan tersebut disampaikan Antony Blinken di kota Lulea, Swedia utara pada Selasa, 30 Mei 2023

Dirinya menyampaikan kepada Perdana Menteri Ulf Kristersson bahwa AS berkomitmen untuk membantu keamanan Stockholm.

Baca Juga: Perbankan Amerika Serikat Sedang Tidak Baik- baik Saja, Bagaiamana Dampak Bagi dalam negeri

Diplomat Tinggi itu menyebutkan bahwa Swedia telah memenuhi syarat untuk bergabung dengan NATO sejak hari pertama. \

Serta telah mengambil langkah signifikan untuk mengatasi masalah keamanan untuk Turki.

“Dari sudut pandang Amerika Serikat, sekarang waktunya untuk menyelesaikan aksesi Swedia,” ujar Blinken.

Baca Juga: Gila! 10 Ribu Orang Tewas di Amerika Serikat akibat Kekerasan Senjata Sejak Awal 2023

Swedia dan Finlandia mulai mencari keanggotaan NATO tahun lalu setelah invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina.

Aliansi yang dipimpin AS itu memiliki pakta pertahanan kolektif, yang berarti serangan terhadap satu anggota dianggap sebagai serangan terhadap semua anggota.

Tetapi semua anggota NATO harus setuju untuk mengizinkan negara baru masuk ke blok tersebut.

Finlandia secara resmi telah bergabung dengan aliansi NATO bulan lalu, tetapi permintaan  Swedia masih tertunda.

Baca Juga: Sosialita Gadungan Azura Luna Tipu Anak Presiden Amerika Serikat

Hal tersebut karena Hongaria dan Turki belum meratifikasi aksesi Swedia, dan Ankara dipandang sebagai rintangan utama Swedia.

Turki menuduh Swedia menyediakan tempat perlindungan yang aman bagi anggota Partai Pekerja Kurdistan (PKK), yang dianggapnya sebagai kelompok 'Teroris'.

Pada Juni tahun lalu Turki, Swedia, dan Finlandia telah menandatangani 'memorandum trilateral' untuk mengatasi keluhan Ankara tentang kelompok teroris tersebut.

Bagaimanapun Turki, mengatakan Swedia belum memenuhi semua komitmennya dalam perjanjian tersebut.

Baca Juga: Amerika Serikat Kecam 'Absurditas' Pidato Anti Barat Vladimir Putin

Protes pembakaran Al Quran bernuansa Islamofobia di Stockholm oleh Rasmus Paludan pada Januari lalu malah memperburuk keadaan.

Aksi tersebut dikutuk pemerintah Swedia dan Turki serta seluruh negara mayoritas Muslim.

“Turki telah menyampaikan keprihatinan yang penting dan sah. Saat ini Swedia dan Finlandia sama-sama menangani masalah tersebut," ujar Blinken.

"Jadi, waktu untuk bergerak maju adalah sekarang. Kami ingin melihat itu terjadi sebelum KTT Vilnius,” lanjutnya.

Awal pekan ini, Presiden AS Joe Biden mengatakan akan membahas kembali tawaran NATO untuk Swedia bersama Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Mereka juga berencana akan berbicara tentang dorongan Turki untuk membeli F-16, model jet tempur AS.

“Saya mengucapkan selamat kepada Erdogan. Dia masih ingin mengerjakan sesuatu di F-16. Saya mengatakan kepadanya bahwa kami menginginkan kesepakatan dengan Swedia, jadi mari kita selesaikan,” ujar Joe Biden.

“Kami dan sekutu kami sama-sama berkomitmen dan berada dalam posisi yang baik untuk membantu Swedia mengatasi kebutuhan keamanannya," ungkapnya

Sementara itu, Kristersson, perdana menteri Swedia, mengatakan negaranya bergerak maju dengan memenuhi janjinya kepada teman-teman Turki sesuai dengan memorandum trilateral.

“Kami selalu mengakui fakta bahwa setiap sekutu NATO harus membuat keputusannya sendiri, dan hanya Turki yang dapat membuat keputusan Turki, dan kami sepenuhnya menghormati itu,” ungkap Kristersson.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x