UPDATE: Diduga Sopir Tak Tahu Medan, Bus Pariwisata Seruduk Rumah di Panjalu Ciam, Sejumlah Warga Jadi Korban

21 Mei 2022, 21:49 WIB
Warga setempat sedang melakukab pertolongan dan mengevakuasi korban kecelakaan Bus Pariwisata di Tanjakan Pari Panjalu Sabtu sore 21 Mei 2022 /

PRIANGANTIMURNEWS - Kecelakan maut terjadi di Tanjakan Pari Panjalu Ciamis Sabtu sore 21 Mei 2022.

Kecelakaan kali ini dialami oleh bus Pariwisata pulang dari ziarah di Situ Lengkung Panjalu Kabupaten Ciamis Jawa Barat.

Bus sarat penumpang peziarah tersebut diduga mengalami rem blong dan sopir tidak menguasai medan.

Baca Juga: Innalillahi Ahmad Yurianto Mantan Jubir Penanganan COVID-19 Dikabarkan Wafat

Sehingga tepat di jalan turun berbelok, tepatnya di Kampung Pari Panjalu bus langsung nyelonong ke bawah dan menabrak rumah.

Selain menerobos rumah warga, bus juga menabrak sejumlah kendaraan sepeda motor dan mobil.

Akibat kecelakaan tersebut beberapa warga menjadi korban meninggal dunia dan luka luka. Selain itu juga ada sepeda motor yang rusak.

Baca Juga: Diduga Rem Blong, Bus Rombongan Peziarah Menabrak Sejumlah Kendaraan dan Rumah Warga di Panjalu Ciamis

Rizki (30) warga Panjalu saat dihubungi priangantimurnews.com Sabtu malam 21 Mei 2022 pukul 20.55 wib membenarkan telah terjadi kecelakaan bus menabrak rumah warga.

Kecelakaan terjadi di tanjakan Pari Panjalu. Penyebabnya diduga rem blong, sehingga pas bus melintas di jalan turunan langsung menerobos rumah warga.

Rizki juga menyebut ada dugaan sopir bus tidak menguasai medan. Sehingga saat bus melintas di jalan turunan berbelok langusng nyelonong dan menabrak rumah warga.

Baca Juga: Kasus Subang Terbaru, Pengungkapan Kasus Subang Harus Hati-Hati dan Terjunkan Team Khusus

Rizki menambahkan, menurut informasi yang diterima, bus tersebut pulang dari ziarah di Situ Panjalu menuju Tasikmalaya.

Saat perjalanan pulang dari ziarah menuju Tasikmalaya tersebut, bus mengalami kecelakaan di jalan curam Kampung Pari Panjalu Kabupaten Ciamis.

Sampai berita ini ditulis, belum ada pihak kepolisian yang bisa dimintai keterangan. Sementara di Tempat kejadian Perkara (TKP) warga memberikan pertolongan.***

 

 

Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler