Network
PRIANGANTIMURNEWS- Sebuah rumah milik Ny. Karsiti (66) warga Dusun Kedung Oyong RT 28 RW 29 Desa Maruyungsari, Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran ambruk, Jumat, 12 Februari 2021 sekitar pukul 14.00 WIB.
Menurut salahsatu anggota Tagana, Kuswati, ambruknya bangunan rumah milik Karsini dikarenakan sudah termakan usia dan sudah lapuk.
Baca Juga: 31.500 Rutilahu Tahun 2021 Diperbaiki, Pemprov Jabar Anggarkan Rp560 Miliar
"Karsiti tinggal di rumah itu sendirian, anaknya merantau ke Bekasi. Untuk sementara Karsiti tinggal di rumah tetangganya," ujar Kuswati, Jumat, 12 Februari 2021.
Camat Padaherang Kustiman membenarkan ambruknya rumah milik Karsiti warga Desa Maruyungsari karena termakan usia.
"Sepertinya bangunan rumahnya sudah lapuk," ungkap Kustiman.
Kustiman menjelaskan, letak bangunan rumah Ny. Karsiti berada di pinggir areal sawah.
"Mungkin karena di pinggir sawah dan terbuka, lalu kena hembusan angin hingga bangunannya ambruk," ujar Kustiman.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini: Cinta Andin pada Aldebaran Mulai Goyah
Beruntung pada saat bangunan amruk, kata Kustiman, si pemilik rumah sedang berada di luar. "Kebetulan pas rumahnya ambruk Ny. Karsiti sedang berada di luar (ke air)," ucapnya.
Dia juga menyampaikan, pada saat itu kondisi cuara khususnya di wilayah Desa Maruyungsari tidak sedang hujan dan tidak ada angin puting beliung.
Sebagai Camat di Kec Padaherang dirinya sudah melaporkan peristiwa ambruknya rumah milik salahsatu warganya di Desa Maruyungsari ke pihak BPBD Kab Pangandaran.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja Karsini kehilangan tempat tinggal dengan kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp25 juta.
Tampak sejumlah anggota Tagana bersama warga membantu mengevakuasi puing-puing bangunan rumah milik Ny. Karsiti yang ambruk.***
