Network
PRIANGANTIMURNEWS- Sebanyak 467 warga korban bencana banjir di Karawang telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan bersama Rescue Basarnas Bandung. Sementara dua Tim lagi dikerahkan untuk tugas perbantuan ke lokasi bencana banjir di Bekasi.
Terpantau hingga pukul 20.00 WIB, Minggu, 21 Februari 2021, ketinggian air mulai dari 10 cm hingga 100 cm di da daerah yakni di Kecamatan Teluk Jambe Barat dan Teluk Jambe Timur.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mirroring Handphone ke Laptop
Berdasarakan informasi yang dihimpun, dari ke 467 warga tersebut terdiri dari 57 orang lansia, 300 orang dewasa, 58 anak-anak dan 52 bayi. Hingga saat ini kondisi cuara cukup cerah.
Dalam statmennya, Kepala Basarnas Bandung Deden Ridwansah mengatakan, dua tim rescue Basarnas Bandung dan satu tim rescue dr SAR MTA berangkat ke Bekasi untuk memperkuat tim Basarnas Jakarta dalam evakuasi warga terdampak banjir di Kecamatan Pebayuran, Bekasi.
Sementara empat tim rescue Basarnas Bandung standby di Desa Purwadana, Kecamatan Teluk Jambe Timur, Kabupaten Karawang untuk melakukan pemantauan dan antisipasi permintaan evakuasi dari warga, ujarnya.
Baca Juga: Najwa Shihab Bagikan Kata-kata Minke Karya Pramoedya Ananta Toer, Hingga Kutipan untuk Ahli Hukum
Adapun Alut yang digunakan yaitu 3 Unit Rescue Car, 6 Unit LCR Basarnas, 1 Unit LCR Polair, 1 Unit LCR Polsek, 1 Unit LCR BPBD, 1 Unit Rafting Koramil, 1 Unit Rafting ACT, 3 Set Peralatan Alkom, 3 Set Peralatan Medis dan APD Personal. Unsurs SAR di Lapangan yaitu Basarnas Bandung, TNI, POLRI, BPBD Kab Karawang, Tagana Karawang, PMI Karawang, ACT Karawang, RMI Karawang, Brigana Rescue, Extemaz Burial, Katana Rescue, Sagara Rescue, Citarum Harum, Brigana II KSPI, Pendaki Cikampek, Skin Purwaci, Tentara Langit Bandung, YKPA Baleendah, BB 1 persen MC dan Sigab Persis, ungkapnya.(Andika)***
