Menurut dia, sebelum dipindahkan ke ruang perawatan, korban dirawat di ruang Instalasi Gawat darurat (IGD) karena mengalami gangguan pada pernapasan.
"Ada gangguan pada pernapasannya, mungkin terlalu banyak air laut yang masuk ke dalam tubuh korban, sehingga dokter menyarankan agar ditindaklanjuti dengan perawatan dan pengobatan secara intensif di ruang perawatan di RSUD Pandega," pungkasnya.
Sebelumnya, 9 dari 36 pelajar yang tergabung dalam Ikatan Remaja Masjid (IREMA) Desa Ciherang, Cibeureum Kota Tasikmalaya tenggelam saat berenang di pantai Legokjawa, Cimerak Pangandaran pada hari kamis, 7 Juli 2022 kemarin. Dari ke 9 korban tenggelam, tiga dinyatakan meninggal dunia, satu hilang dan satu lagi dirujuk ke RSUD Pandega, sisanya selamat.
Baca Juga: Profil Gillingham FC, Klub yang Dibela Elkan Baggott di Musim 2022-2023
Setelah melakukan upaya pencarian oleh Tim SAR Gabungan, berdasarkan informasi dari nelayan, korban hilang bernama Shahrul Hidayah (13) pelajar asal Cibangun Kaler Desa Ciherang, Kec Cibeureum Kota Tasikmalaya diketemukan pada hari Sabtu 9 Juli 2022 pukul 08.20 WIB dalam posisi terapung sekitar 1 km dari lokasi kejadian.***