PRIANGANTIMURNEWS- Penyebab sakit leher bisa beragam, mulai dari menatap komputer dan telepon terlalu lama hingga posisi tidur yang tidak nyaman. Sakit leher bukanlah keluhan baru, dan telah menjadi lebih umum karena gaya hidup kita sehari-hari.
Namun, kebiasaan kita bukanlah satu-satunya penyebab sakit leher mungkin disebabkan karena kondisi medis yang mendasarinya juga. Dalam kebanyakan kasus, alasan rasa sakit tetap tidak diketahui. Kadang-kadang dapat sembuh dalam satu atau dua minggu (akut) atau bahkan mungkin berlangsung lebih lama dari tiga bulan (kronis).
Penyebab Sakit Leher
Kesulitan yang kita alami saat menggerakkan kepala, sering digambarkan sebagai kekakuan atau nyeri leher, mungkin disebabkan oleh penumpukan ketegangan pada otot-otot leher. Hal ini dapat disebabkan oleh:
Baca Juga: KASUS SUBANG UPDATE: Adakah Orang Dekat yang Menjadi Tersangka Di perkara Kasus Subang?
1. Menonton TV, membaca atau duduk dalam posisi yang salah
2. Tidur dalam posisi yang tidak nyaman
3. Membungkuk di atas meja untuk waktu yang lama
4. Posisi duduk yang tidak nyaman saat bekerja, terutama pada perangkat komputer
5. Memutar dan berputar dalam posisi yang tidak biasa saat berolahraga
6. Kondisi medis yaitu fibromyalgia, tortikolis, cakram pecah, stenosis tulang belakang, arthritis serviks atau spondilitis, kanker tulang belakang, dan lainnya.
7. Cacat atau kelainan pada tulang belakang dan tulang yang ada saat lahir.
Pengobatan Rumahan untuk Sakit Leher
Ketidaknyamanan dan rasa sakit dapat menyebabkan Anda menghindari aktivitas, takut cedera atau memburuknya kondisi. Jangan biarkan sakit leher mengganggu aktivitas kita sehari-hari. Berikut beberapa pengobatan rumahan untuk sakit leher yang bisa Anda coba:
1. Aplikasi panas dan es
Obat rumah pertama dan terpenting adalah kompres es dan panas ke leher. Ini sangat sederhana untuk diikuti. Es dingin, baik secara langsung atau dalam kantong es, harus diterapkan untuk menghilangkan kekakuan leher. Untuk dua sampai tiga hari pertama, es harus diterapkan; setelah itu, panas bisa diterapkan. Untuk menerapkan panas, Anda dapat menggunakan paket panas, kompres panas atau bahkan mandi air panas.
Baca Juga: Jokowi Apresiasi Teknologi Pengolahan Bambu
2. Memijat leher
Semua jenis pijatan mungkin bermanfaat ketika area yang tepat dipijat. Menemukan area yang menyakitkan dan memberikan tekanan pada mereka adalah kuncinya. Satu-satunya hal yang perlu kita ingat adalah menjaga gerakan pijatan diarahkan ke jantung. Ada kemungkinan katup jantung rusak jika terlalu banyak tekanan diterapkan ke arah yang salah, yaitu menjauh dari jantung.
3. Latihan peregangan
Beberapa pose yoga dan latihan peregangan ringan dapat membantu mengurangi ketegangan dan meredakan kekakuan leher. Beberapa latihan termasuk mendekatkan telinga ke bahu, meremas kedua bahu pada tulang belikat, memutar bahu ke belakang, mendorong kepala ke belakang, dan lainnya. Latihan sederhana ini dapat mengurangi rasa sakit Anda, jadi cobalah dan lihat apakah mereka bekerja untuk Anda.
4. Jahe
Jahe memiliki berbagai khasiat obat. Dalam sebuah penelitian pada hewan, ditemukan bahwa ekstrak jahe kering dan ekstrak kering yang diperkaya gingerol sama-sama efektif dalam mengurangi rasa sakit dan peradangan (aktivitas analgesik dan anti-inflamasi). Anda dapat menggunakan jahe secara langsung dan juga memasukkannya ke dalam makanan atau minuman. Anda dapat menggunakan bubuk jahe kering dalam makanan atau menggunakan minyak jahe untuk dioleskan di leher.
Baca Juga: Gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh di Kabupaten Pangandaran Mulai Dibangun
5. Kunyit
Kunyit memiliki sifat yang menyebabkan pengurangan peradangan (sifat anti-inflamasi). Anda bisa menggunakan kunyit untuk sakit leher dengan mencampurkan sedikit bubuk kunyit ke dalam susu hangat dan meminumnya. Anda juga bisa membuat pasta semipadat dengan menambahkan sedikit air dan mengoleskannya ke leher.***