Membandingkan Efektivitas, Antibodi, Kekuatan Vaksin COVID-19: Moderna, Pfizer-BioNTech, dan AstraZeneca

- 6 September 2021, 09:33 WIB
Orang yang tengah menjalani vaksinasi.
Orang yang tengah menjalani vaksinasi. /Pexels/

Vaksin Pfizer-BioNTech harus disimpan pada suhu yang sangat dingin antara -112°F (-80°C) dan -76°F (-60°C) untuk menjaga agar molekul mRNA dalam vaksin tetap stabil.

Baca Juga: Lebih Berkualitas Vaksin Sinovac atau Vaksin AstraZeneca? Ini Penjelasannya

Setelah diencerkan dan disiapkan untuk injeksi, itu dapat tetap pada suhu kamar hingga 6 jam sebelum menjadi tidak dapat digunakan.

Vaksin Moderna

Seperti vaksin Pfizer-BioNTech, vaksin Moderna diberikan dalam dua dosis dengan jarak 28 hari (4 minggu).

Vaksin Moderna juga menggunakan teknologi mRNA yang menggunakan mekanisme yang sama dengan vaksin Pfizer-BioNTech untuk membangun kekebalan terhadap protein lonjakan virus corona.

Baca Juga: Objek Wisata Dibuka, PHRI Pangandaran: Sedikit Mulai Bisa Bernapas

Serupa dengan vaksin Pfizer-BioNTech, vaksin Moderna juga harus disimpan pada suhu yang sangat dingin, antara -58°F (-50°C) dan 5°F (-15°C).

Setelah botol dibuka dan disiapkan untuk disuntikkan, botol tersebut stabil pada suhu kamar hingga 12 jam.

Mengapa dua dosis, bukan satu? Uji coba awal vaksin Pfizer-BioNTech dan Moderna menemukan bahwa hanya satu dosis menyebabkan respons imun yang agak lemah.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah