Wajib Haji dan Miqot Ibadah Haji yang Perlu Kita Ketahui Sebagai Seorang Muslim

20 Desember 2021, 16:37 WIB
Wajib dan miqot haji. /Pexels/

PRIANGANTIMURNEWS- Wajib Haji adalah amalan-amalan dalam ibadah haji yang wajib dikerjakan, tetapi sahnya haji tidak tergantung kepadanya.

Jika ia ditinggalkan, hajinya tetap sah dengan cara menggantinya dengan dam (bayar denda). Wajib haji ada tujuh, yaitu:

a. Berihram sesuai miqatnya

b. Bermalam di Muzdalifah

c. Bermalam (mabit) di Mina

d. Melontar jumrah Aqabah

e. Melontar jumrah Ula, Wustha dan Aqabah

f. Menjauhkan diri dari muharramat Ihram

g. Tawaf wada‟.

Baca Juga: Kamu Sulit Tidur? Lakukan Cara ini, Dijamin Pulas!

Miqot Ibadah Haji menurut Bahasa Miqat artinya waktu dan dapat juga berarti tempat. Maksudnya waktu dan tempat yang ditentukan untuk mengerjakan ibadah haji. Miqat ada dua,yaitu miqat zamani dan miqat makani.

a. Miqat Zamani

Miqat Zamani adalah waktu sahnya diselenggarakan pekerjaan-pekerjaan haji. Orang yang melaksanakan ibadah haji ia harus melaksanakannya pada waktu-waktu yang telah ditentukan, tidak dapat dikerjakan pada sembarang waktu.

Miqat zamani bermula dari awal bulan Syawal sampai terbit fajar hari raya haji (tanggal 10 Dzulhijjah) yaitu selama dua bulan sembilan setengah hari.

Baca Juga: Resmi! Kejelasan Nasib Ardi Idrus, Tanda Tangan Kontrak Bukan dengan PERSIB Bandung

b. Miqat Makani

Miqat Makani adalah tempat memulai ihram bagi orang-orang yang hendak mengerjakan haji dan umrah. Rasulullah telah menetapkan miqat makani sebagai berikut:

1) Rumah masing-masing, bagi orang yang tinggal di Makkah.

2) Dzul Hulaifah (450 km sebelah Utara Makkah), miqat bagi penduduk Madinah

dan negeri-negeri yang sejajar dengan Madinah.

3) Juhfah (180 km sebelah barat laut Makkah) miqat penduduk Syiria, setelah tandatanda miqat di Juhfah lenyap, maka diganti dengan Rabigh (240 km barat laut Makkah) dekat Juhfah. Rabigh juga miqat orang Mesir, Maghribi, dan negerinegeri sekitarnya.

Baca Juga: Pengertian Haji, Syarat Wajib Haji serta Rukun Haji yang Harus Diketahui

4) Qarnul Manzil (94 km dari Makkah) sebuah bukit yang menjorok ke Arafah terletak di sebelah timur Makkah miqat penduduk Nejd dan negeri sekitarnya.

5) Yalamlam (54 km sebelah selatan Makkah) miqat penduduk Yaman, India, Indonesia, dan negeri-negeri yang sejajar dengan negeri-negeri tersebut.

6) Dzatu Irqin (94 km sebelah timur laut Makkah) miqat penduduk Iraq dan negerinegeri yang sejajar dengan itu.

7) Negeri masing-masing, miqat penduduk berada di antara kota Makkah dengan miqat-miqat tersebut di atas.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Buku Fikih

Tags

Terkini

Terpopuler