Amalan Malam 27 Rajab, Salah Satunya Memperbanyak Doa dan Istigfar!

- 3 Februari 2022, 08:16 WIB
 Ilustrasi  bulan rajab jatuh pada Kamis 3 Februari 2022
Ilustrasi  bulan rajab jatuh pada Kamis 3 Februari 2022 / unspalsh.com @Luca /

Artinya: “Setahun ada 12 bulan, di antaranya terdapat 4 bulan haram: tiga yang awal adalah Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, dan Muharam. Sedangkan Rajab yang penuh kemuliaan antara dua jumadil dan sya’ban.” (HR Bukhari)

Dinamakan Rajab karena itu adalah bulan untuk yarjubu, yakni Ya’zhumu atau mengagungkan, sebagaimana dikatakan Al Ashmu’i, Al Mufadhdhal, dan Al Farra’.

Banyak yang meyakini bahwa bulan Rajab secara khusus sebagai bulan untuk memperbanyak ibadah, seperti salat, puasa, dan menyembelih hewan untuk disedekahkan.

Meski tidak memiliki dalil yang kuat, tidak berarti kelemahan ini menunjukkan larangan untuk melakukan ibadah secara umum.

Baca Juga: Meski Keras Kepala, 4 Zodiak Ini Paling tak Suka Perdebatan

Tidak mengapa melakukan puasa pada bulan Rajab, seperti puasa Senin Kamis atau puasa ayyamul bidh (tanggal 13,14,15 bulan hijriah), sebab ini semua memiliki perintah secara umum dalam syariat.

Yang keliru adalah meyakini dan mengkhususkan ibadah-ibadah ini. Sebab, hal ini membutuhkan dalil shahih yang khusus, baik dalam Alquran atau Sunnah.

Berkaitan dengan hal ini, studi dari UIN Sunan Gunung Djati menjelaskan bahwa berdasarkan referensi-referensi serta hadis-hadis yang menjadi kontroversi dalam amalan Sunnah bulan Rajab, dengan tegas menyatakan tidak terdapat amalan khusus pada saat bulan Rajab.

Tetapi, sangat dianjurkan setiap umat Islam sebagai hamba Allah SWT untuk selalu meningkatkan ketakwaan kepada-Nya dan meningkatkan amalan ibadah kapan pun dan di mana pun berada.***

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah