Wayang Dijadikan Sebagai Media Berdakwah dalam Menyebarkan Agama Islam pada Zaman Dahulu

- 23 Maret 2022, 21:05 WIB
Ilustrasi wayang.
Ilustrasi wayang. /Ilustrasi: Wayang/Freepik/

Suatu ketika, dalam rapat dewan wali untuk membahas strategi dakwah Islam, Sunan Ampel yang kala itu menakhodai Wali Songo sempat tidak setuju menggunakan instrumen tradisi dan budaya masyarakat dalam menyebarkan Islam. (Choirul Anam, Pertumbuhan dan Perkembangan NU, 2010).

Kekhawatiran ini dipahami betul oleh Sunan Kalijaga, karena Sunan Ampel tidak ingin ajaran Islam terlalu bercampur dengan budaya dan tradisi masyarakat.

Baca Juga: MISTERI KASUS SUBANG: Masalah Keuangan Yayasan Penyebabnya? Amelia Melakukan Perlawanan?

Seketika itu pula Sunan Kalijaga memberikan argumentasinya bahwa Islam tidak akan tercampur dengan budaya dan tradisi, melainkan Islam akan memberikan ruh terhadap kebiasaan-kebiasaan masyarakat tersebut.

Islam 100 persen tetap pada ajarannya dan masyarakat pun tetap dapat menjalankan tradisinya, selama tradisi dan budaya masyarakat tersebut tidak merusak martabat kemanusiaan.

Argumentasi Sunan Kalijaga akhirnya mendapat respon positif dewan wali sehingga agama Islam terus berkembang di tengah masyarakat.***

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: NU


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah